Klungkung Matangkan Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik
SEMARAPURA, NusaBali
Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta mengikuti rapat persiapan Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) Tahun 2022 melalui video conference (vicon) di Ruang Vicon Kantor Bupati Klungkung, Jumat (25/2).
Bupati didampingi Sekda Klungkung I Gede Putu Winastra dan Kabag Organisasi I Ketut Arie Gunawan. Bupati Suwirta dalam arahannya meminta semua OPD agar membuat inovasi sesuai dengan potensi dan masalah yang ada untuk menuju kesejahteraan masyarakat. Inovasi yang sudah berjalan harus tetap dievaluasi. "Jangan sehabis lomba, inovasi ini dibiarkan saja. Harus dirawat, dijaga dan dikembangkan lagi agar bisa berperan maksimal," ujar Bupati Suwirta.
Bupati belum melihat lahir ada inovasi baru dari masing-masing OPD. "Inovasi yang dibuat harus ada implementasi untuk kesejahteraan masyarakat," kata Suwirta.
Kriteria inovasi pelayanan publik yaitu efektif (capaian nyata dan solutif), bermanfaat (berdampak) dalam menyelesaikan masalah publik, kebaruan, keunikan gagasan, pendekatan baru, modifikasi inovasi yang ada, dan berkelanjutan (dukungan keberlangsungan inovasi).
Tiga program inovatif Pemkab Klungkung yang tembus nominasi Top Inovasi Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) di Kementerian/Lembaga, Pemerintah Daerah, BUMN, dan BUMD Tahun 2021. Tiga program inovatif tersebut yakni Tempat Olah Sampah Setempat (TOSS) Gema Santi, Datangi Obati dan Rawat Kesehatan Masyarakat (Dorkesmas), serta Uyah Kusamba. Ketiga program yang digagas Bupati I Nyoman Suwirta ini menjadikan Klungkung satu-satunya kabupaten di Indonesia yang lolos di semua kelompok Top Inovasi KIPPP 2021.*wan
1
Komentar