Ngembak Geni, Polsek Kuta Utara Turunkan Kekuatan Penuh

Pengamanan di mulai dari pengaturan arus lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan sampai pada proses upacara yang digelar di pantai agar tidak terjadi kerumunan.

Kapolsek Kuta Utara Kompol Putu Diah Kurniawanari mengungkapkan ada tiga titik objek pantai yang mendapat penjagaan, yakni Pantai Batu Bolong, Pantai Berawa, dan Pantai Petitenget. Mantan Kapolsek Mengwi ini mengatakan ritual Ngembak Geni merupakan puncak dari rangkaian hari raya Nyepi.

"Setiap hari Ngembak Geni masyarakat berdatangan ke pantai. Ada yang melaksanakan ritual persembahyangan dan ada yang sekadar jalan-jalan menikmati pemandangan pantai setelah 24 jam menjalankan ritual Tapa Brata Penyepian," ungkap Kompol Putu Diah.

Melihat antusiasme masyarakat  untuk mengunjungi pantai pada saat Ngembak Geni cukup tinggi, aparat Polsek Kuta Utara lakukan upaya antisipasi memberikan rasa aman dengan menempatkan sejumlah personil di jalur jalur  dan lokasi pantai. Selain untuk menjamin keamanan juga kelancaran lalu lintas.

"Sistem pengamanan kita bagi 2 shif, yaitu  pagi dan sore hari menyesuaikan dengan ramainya kunjungan masyarakat. Selain pengamanan terhadap pengunjung, kami tetap memprioritaskan penerapan Protokol Kesehatan (Prokes) yang ketat dengan memberikan imbauan kepada pengunjung agar selalu menggunakan masker," terang Kompol Putu Diah.

Kapolsek mengatakan, kesadaran dari masyarakat tentang mematuhi Prokes harus terus diingatkan. Dikatakan, meski saat ini kasus Covid-19 melandai, tetapi masih menjadi ancaman yang perlu diwaspadai.

"Pandemi Covid-19  belum berakhir. Oleh karema itu dalam kegiatan apapun yang di lakukan masyarakat hendaknya menerapkan Prokes utamanya memakai masker sebagai perlindungan diri dari virus covid 19," tandas Kompol Putu Diah. *pol