Padmasana Pura Taman Sari Mendadak Miring
AMLAPURA, NusaBali
Padmasana Pura Taman Sari Besakih Pasar Agung di Banjar Badeg Dukuh, Desa Sebudi, Kecamatan Selat, Karangasem tiba-tiba miring.
Padahal tidak ada gempa. Sementara hiasan pamucu bangunan candi gelung keropos akibat gempa pada 5 Agustus 2018. Bendesa Adat Badeg Tengah, I Nyoman Sidia, memperkirakan pondasi palinggih padmasana tanpa diperkuat beton dengan konstruksi besi bertulang sehingga menyebabkan palinggih miring ke arah timur laut.
Padmasana posisinya miring dan hiasan pelengkap bangunan berjatuhan. Atas kejadian itu, Bendesa Adat Badeg Tengah belum menggelar paruman untuk membahas rencana perbaikan padmasana dan candi gelung kori. Nyoman Sidia hanya berkoordinasi dengan pecalang dan Perbekel Desa Sebudi Jro Mangku Tinggal. “Makanya belum dapat solusi untuk melakukan tindakan agar posisi palinggih kembali normal,” ungkap Nyoman Sidia, Senin (7/3).
Nyoman Sidia mengatakan, sempat berencana menggelar Karya Mamungkah lan Nubung Daging karena sejak Pura Taman Sari Besakih Pasar dipugar tahun 2006 belum pernah ada karya. Hanya piodalan rutin dilaksanakan pada Buda Wage Ukir. Pura Taman Sari Besakih Pasar Agung diempon dua desa adat yakni Desa Adat Badeg Tengah dan Desa Adat Telun Buana, Desa Sebudi, Kecamatan Selat. Perbekel Desa Sebudi, Jro Mangku Tinggal, saat dihubungi per telepon mengaku belum dapat laporan mengenai posisi padmasana miring. “Kami segera berkoordinasi dengan Bendesa Adat Badeg Tengah,” jelas Jro Mangku Tinggal. Selama ini terjadi dua kali kejadian aneh di Pura Taman Sari, Minggu (21 Februari 2021) sempat muncul sinar aneh dari langit langsung menyorot mandala utama saat krama mareresik. Kejadian sebelumnya, muncul bayangan kepala naga gombang di palinggih padmasana, 17 Oktober 2020. *k16
Komentar