Letkol Sutrisno Resmi Jabat Dandim Bangli
Letkol Suwardana Jabat Kasdim Kodim 1604/Kupang
DENPASAR, NusaBali
Danrem 163/Wirasatya Brigjen TNI Husein Sagaf memimpin upacara serah terima jabatan (Sertijab) Dandim 1626/Bangli dari Letkol Inf I Putu Suwardana kepada Letkol Arh Sutrisno, Selasa (8/3) pagi.
Upacara Sertijab yang juga dihadiri pejabat utama Korem 163/Wira Satya ini berlangsung di Aula Makorem, Jalan PB Sudirman, Denpasar.
Letkol Inf Putu Suwardana diangkat dalam jabatan barunya sebagai Kasdim di Kodim 1604/Kupang. Sementara Letkol Sutrisno sebelumnya memegang jabatan Kabagpers PNPP TNI. Dengan selesainya acara Sertijab kemarin menandakan Letkol Sutrisno mulai bekerja sebagai Dandim Bangli.
Kepada wartawan usai acara Sertijab, Danrem 163/Wirasatya Brigjen TNI Husein Sagaf mengatakan konsentrasi saat ini adalah penanggulangan Covid-19. Kepada pejabat baru diminta untuk segera menyesuaikan diri, berkoordinasi dengan Forkopimda setempat.
"Sertijab merupakan hal biasa dalam rangka pembinaan karier bagi prajurit TNI untuk meningkatkan posisi atau promosi jabatan. Aturan di TNI Angkatan Darat, pemegang satu jabatan tertentu paling lama dua tahun," ungkap Brigjen Husein Sagaf.
Danrem mengungkapkan saat ini kasus Covid-19 di Bali sudah mulai terkendali. Khusus untuk Kodim Bangli yang saat ini terjadi penggantian Dandim agar jangan sampai abai. Sebab, apapun terjadi di lingkungannya adalah tanggung jawab Dandim bersama Forkopimda setempat.
"Saya berpesan kepada Dandim Bangli yang baru untuk tetap menegakan protokol kesehatan. Mengajak masyarakat dan terus melakukan sosialisasi. Harapannya agar Bali yang menjadi tujuan wisata internasional tetap terjaga," ungkap Danrem.
Danrem berharap agar masyarakat tidak abai, sebelum ada pernyataan dari dunia internasional bahwa Covid-19 bukan lagi pandemi tetapi endemi. Jangan sampai terjadi lonjakan kasus baru. Akibatnya kembali mempengaruhi Bali. "Prokes ini harus tetap jadi perhatian," tegasnya.
Saat ini pemerintah mengambil kebijakan tanpa karantina bagi Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN). Hal ini harus dimanfaatkan dengan baik tanpa mengabaikan prokes.
Bila terjadi lonjakan kasus Covid-19 kepercayaan dunia internasional turun, sehingga tidak ada lagi wisatawan yang datang. Saat ini yang dilakukan adalah memperketat Prokes. Para wisatawan diminta untuk patuhi aturan.
"Masyarakat yang ada di Bali jangan euforia berlebihan. Apalagi menganggap Covid-19 sudah tidak ada karena tidak ada karantina. Anggapan itu bisa merugikan masyarakat Bali," tuturnya.
Dalam kesempatan itu juga Brigjen Husein Sagaf juga menyampaikan terima kasih kepada Letkol Inf I Putu Suwardana yang telah menyelesaikan tugasnya sebagai Dandim Bangli dengan baik. Jenderal bintang satu di pundak ini berharap agar Letkol Putu Suwardana berhasil di tempat tugas yang baru.
"Pak Putu selama bertugas cukup baik untuk menjadi modalnya pada penugasan selanjutnya sebagai Kasdim di Kodim Kupang. Saya berharap pengalaman dan kinerja yang sudah diberikan kepada Kodim Bangli menjadi modal untuk berkarya di tempat yang baru," tandasnya. *pol
Komentar