Pelabuhan Padangbai Padat, Ribuan Bus, Mobil hingga Sepeda Motor Antre
Antusiasme Menyambut Ajang Balap MotoGP di Sirkuit Mandalika, Lombok, NTB
Puncak kepadatan penumpang untuk menyeberang ke Lombok diperkirakan terjadi Kamis kemarin dan arus balik akan terjadi mulai Senin (21/3) hingga Selasa (22/3).
AMLAPURA, NusaBali
Antrean puluhan bus, mobil pribadi hingga sepeda motor terjadi di Pelabuhan Padangbai, Banjar Melanting, Desa Padangbai, Kecamatan Manggis, Karangasem untuk menyeberang ke Pelabuhan Lembar, Lombok Barat, NTB, Kamis (17/3). Kepadatan kendaraan itu untuk mengangkut penumpang yang akan menonton balap MotoGP di Sirkuit Mandalika di Desa Kuta, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah, NTB pada 18-20 Maret.
Informasi yang dihimpun NusaBali, padatnya antrean kendaraan itu terjadi sejak, Rabu (16/3) dan Kamis kemarin diprediksi sebagai puncak kepadatan. Kendaraan yang hendak nyeberang ke Lembar, Lombok terus mengalir sejak pagi hingga sore kemarin.
Antrean terjadi hingga di luar parkiran pelabuhan. Kepala Kantor Kesyahbandaraan Otoritas Pelabuhan Kelas IV Padangbai, Ni Luh Putu Eka Suyasmin ditemui di ruang kerjanya di Banjar Melanting, Desa Padangbai, Kecamatan Manggis, Karangasem mengatakan antrean penumpang cukup padat terjadi sejak Rabu dan memuncak Kamis kemarin.
"Memang penumpang yang ramai hingga antre untuk menonton balap MotoGP di Sirkuit Mandalika," jelas Eka Suyasmin. Bahkan ada puluhan bus yang mengangkut penumpang berasal dari satu perusahaan yang disewa rombongan. Sedangkan kendaraan pribadi juga terus berdatangan menyeberang menuju Pelabuhan Lembar.
"Cukup padat, tapi masih ramai lancar," tambah mantan Kepala Kantor UPP Kelas III Buleleng ini. Alumnus Fakultas Ekonomi Universitas Warmadewa Denpasar 1994 asal Banjar Bucu, Desa Rejasa, Kecamatan Penebel, Tabanan ini mengatakan antusiasme warga untuk meramaikan ajang balap MotoGP di Mandalika, NTB makin bertambah karena penumpang tidak lagi diwajibkan membawa surat keterangan rapid tes antigen/PCR. Mereka hanya diwajibkan membawa surat keterangan vaksinasi kedua atau aplikasi peduli lindungi. Kondisi tentu saja memudahkan penumpang atau pelaku perjalanan dalam negeri melakukan perjalanan.
Puncak kepadatan penumpang untuk menyeberang ke Pelabuhan Lembar diperkirakan terjadi Kamis kemarin. Selanjutnya puncak arus balik akan terjadi mulai Senin (21/3) hingga Selasa (22/3). Otoritas pelabuhan mengoperasikan 21 kapal feri untuk mengangkut semua kendaraan. "Kami pastikan semua terangkut,” ujarnya. Suyasmin memprediksi antrean masih akan berlanjut selama even MotoGP berlangsung 18-20 Maret. Secara teknis bongkar muat di dua dermaga Pelabuhan Padangbai tidak ada kendala, tidak ada gangguan ombak pantai, dan cuaca Selat Lombok juga terpantau bersahabat.
Tercatat berdasarkan ramalan cuaca dikeluarkan BMKG (Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika) Wilayah III Denpasar, Selat Lombok bagian utara dengan kecepatan angin 4-15 knot per jam, tinggi gelombang 0,25-1,0 meter, sedangkan bagian selatan tinggi gelombang 0,5-2,0 meter dan langit cerah.
Di bagian lain Kapolsek Kawasan Pelabuhan Padangbai, Kompol Made Suadnyana kemarin tampak sibuk mengatur arus kendaraan yang sebagian antre dan sebagian masuk kapal untuk menyeberang. Seluruh anggotanya dikerahkan agar arus kendaraan yang datang tertib antre. Kendaraan roda empat lebih diprioritaskan berangkat lebih awal, sedangkan bus-bus antre di parkiran Pelabuhan Padangbai menunggu giliran kapal yang daya tampungnya lebih banyak. "Kebanyakan target penumpang agar tiba di Pelabuhan Lembar pagi hari, langsung menuju Sirkuit MotoGP Mandalika," kata mantan Kapolsek Kubu ini. *k16
Informasi yang dihimpun NusaBali, padatnya antrean kendaraan itu terjadi sejak, Rabu (16/3) dan Kamis kemarin diprediksi sebagai puncak kepadatan. Kendaraan yang hendak nyeberang ke Lembar, Lombok terus mengalir sejak pagi hingga sore kemarin.
Antrean terjadi hingga di luar parkiran pelabuhan. Kepala Kantor Kesyahbandaraan Otoritas Pelabuhan Kelas IV Padangbai, Ni Luh Putu Eka Suyasmin ditemui di ruang kerjanya di Banjar Melanting, Desa Padangbai, Kecamatan Manggis, Karangasem mengatakan antrean penumpang cukup padat terjadi sejak Rabu dan memuncak Kamis kemarin.
"Memang penumpang yang ramai hingga antre untuk menonton balap MotoGP di Sirkuit Mandalika," jelas Eka Suyasmin. Bahkan ada puluhan bus yang mengangkut penumpang berasal dari satu perusahaan yang disewa rombongan. Sedangkan kendaraan pribadi juga terus berdatangan menyeberang menuju Pelabuhan Lembar.
"Cukup padat, tapi masih ramai lancar," tambah mantan Kepala Kantor UPP Kelas III Buleleng ini. Alumnus Fakultas Ekonomi Universitas Warmadewa Denpasar 1994 asal Banjar Bucu, Desa Rejasa, Kecamatan Penebel, Tabanan ini mengatakan antusiasme warga untuk meramaikan ajang balap MotoGP di Mandalika, NTB makin bertambah karena penumpang tidak lagi diwajibkan membawa surat keterangan rapid tes antigen/PCR. Mereka hanya diwajibkan membawa surat keterangan vaksinasi kedua atau aplikasi peduli lindungi. Kondisi tentu saja memudahkan penumpang atau pelaku perjalanan dalam negeri melakukan perjalanan.
Puncak kepadatan penumpang untuk menyeberang ke Pelabuhan Lembar diperkirakan terjadi Kamis kemarin. Selanjutnya puncak arus balik akan terjadi mulai Senin (21/3) hingga Selasa (22/3). Otoritas pelabuhan mengoperasikan 21 kapal feri untuk mengangkut semua kendaraan. "Kami pastikan semua terangkut,” ujarnya. Suyasmin memprediksi antrean masih akan berlanjut selama even MotoGP berlangsung 18-20 Maret. Secara teknis bongkar muat di dua dermaga Pelabuhan Padangbai tidak ada kendala, tidak ada gangguan ombak pantai, dan cuaca Selat Lombok juga terpantau bersahabat.
Tercatat berdasarkan ramalan cuaca dikeluarkan BMKG (Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika) Wilayah III Denpasar, Selat Lombok bagian utara dengan kecepatan angin 4-15 knot per jam, tinggi gelombang 0,25-1,0 meter, sedangkan bagian selatan tinggi gelombang 0,5-2,0 meter dan langit cerah.
Di bagian lain Kapolsek Kawasan Pelabuhan Padangbai, Kompol Made Suadnyana kemarin tampak sibuk mengatur arus kendaraan yang sebagian antre dan sebagian masuk kapal untuk menyeberang. Seluruh anggotanya dikerahkan agar arus kendaraan yang datang tertib antre. Kendaraan roda empat lebih diprioritaskan berangkat lebih awal, sedangkan bus-bus antre di parkiran Pelabuhan Padangbai menunggu giliran kapal yang daya tampungnya lebih banyak. "Kebanyakan target penumpang agar tiba di Pelabuhan Lembar pagi hari, langsung menuju Sirkuit MotoGP Mandalika," kata mantan Kapolsek Kubu ini. *k16
Komentar