Kelurahan Sanur Data Duktang di Tiga Banjar

Lurah Sanur Ida Bagus Raka Jisnu mengemukakan, kegiatan tersebut dilakukan oleh aparat Kelurahan Sanur dan Desa Adat Intaran. Pendataan duktang dilakukan untuk memantau mobilitas perkembangan penduduk non permanen.

Dia menambahkan perkembangan duktang perlu didata untuk mewujudkan tertib administrasi kependudukan. Selain itu juga untuk menjaga ketertiban umum bagi warga yang tinggal di wilayah Kelurahan Sanur.

Raka Jisnu menyatakan, dengan adanya pendataan, jika suatu saat ada hal yang tidak diinginkan maka datanya sudah lengkap dan diharapkan tujuan mereka jelas di Kelurahan Sanur. “Selain untuk mewujudkan tertib administrasi dengan adanya pendataan duktang atau penduduk non permanen juga dapat menjaga kamtibmas di kawasan sanur,” ujar Raka Jisnu.

Disampaikannya, berdasarkan hasil pendataan tersebut, di Banjar Singgi ditemukan ada 5 orang duktang yang tinggal, di Banjar Gulingan sebanyak 15 orang, dan Banjar Panti 28 orang. Pihaknya juga mengimbau agar masyarakat melengkapi diri dengan identitas diri.

Sebab, jika tidak ada identitas maka mereka disarankan untuk membuat dulu. Sebab, untuk tinggal di Kelurahan Sanur mereka harus memiliki identitas jelas. “Kan ada yang bekerja dan kuliah. Mereka rata-rata tinggal baru enam bulan sampai satu tahun di sini (Kelurahan Sanur),” tandasnya. *mis