Supadma Rudana Boyong Delegasi Rumania Wisata Seni dan Budaya di Ubud
Perkuat Hubungan Rumania-Indonesia dan Promosikan Pariwisata Bali di Eropa Timur
Para delegasi disuguhi Tarian Legong Lasem, Tarian Puspa Mekar dan Barong juga dikenakan udeng dan selendang oleh maestro Anak Agung Oka Dalem.
GIANYAR, NusaBali
Delegasi unsur parlemen dan senator Rumania melakukan kunjungan balasan ke Indonesia atas kunjungan DPR RI ke Rumania sebelumnya. Kunjungan balasan itu digunakan Wakil Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI asal Dapil Bali, Putu Supadma Rudana untuk promosikan pariwisata Bali dengan memboyong para delegasi Rumania ke Kawasan Wisata Heritage Ubud, Kelurahan/Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Kamis (31/3).
Delegasi Rumania yang hadir di Bali setelah pertemuan dengan pimpinan DPR RI di Senayan Jakarta, yakni The Chamber of Deputies Romania (anggota parlemen) Stefan Musoiu, The Senate of Romania (senator) Laura Luliana Scantei dan Ambassador (duta besar) Romania untuk Indonesia Adrian Balanescu.
Supadma Rudana yang terbang dari Jakarta ke Bali, menjemput langsung para delegasi dari negara Eropa Timur tersebut di tempat mereka menginap, Kawasan Nusa Dua, Kelurahan Benoa, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Kamis kemarin pukul 09.00 Wita, lanjut meluncur ke Ubud Gianyar.
Rombongan terlebih dulu berkunjung di pusat perajin patung batu di Desa Batubulan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar. Para delegasi memborong dua patung Garuda Wisnu Kencana (GWK) untuk jadi oleh-oleh ke Rumania. Usai di Batubulan, para delegasi dengan pakaian santai ini meluncur ke Sanggar Balerung, Desa Peliatan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar.
Para delegasi disuguhi Tarian Legong Lasem, Tarian Puspa Mekar dan Barong. Para delegasi dikenakan udeng (ikat kepala tradisional Bali) dan selendang oleh maestro sekaligus pembina Sanggar Balerung, Anak Agung Oka Dalem. Para delegasi juga menyambangi Monkey Forest Ubud. Senator Laura dan Stefan didampingi Dubes Adrian menikmati suasana Monkey Forest dengan memberi makan para kelompok kera. Usai di Monkey Forest rombongan lanjut berwisata ke Museum Rudana, di Desa Peliatan, Kecamatan Ubud serta santap siang.
Supadma Rudana sempat memandu para delegasi menggunakan udeng serta pengucapan salam hormat. Karena delegasi akan bertemu Gubernur Bali Wayan Koster di Gedung Jaya Sabha, Denpasar. Supadma Rudana usai mendampingi delegasi mengatakan kunjungan kemarin adalah kunjungan balasan dari Parlemen Rumania setelah pada bulan Oktober 2021 tahun lalu BKSAP DPR RI yang dipimpin Supadma Rudana melakukan kunjungan ke Rumania.
"Dari Jakarta, saya mengajak mereka untuk melihat, memperkenalkan dan menikmati wisata di Bali. saya berharap ke depan, Bali akan penuh kembali dengan para wisatawan asing agar ekonomi masyarakat pulih kembali," ujar Supadma Rudana yang sepekan lalu juga memboyong delegasi Inter Parliamentary Union (IPU) ke Ubud, Gianyar. Kedatangan delegasi Rumania ke Ubud diharapkan Supadma Rudana membuat kepercayaan wisatawan internasional kepada Bali semakin meningkat. "Dari Bali untuk Indonesia, dari Bali untuk dunia," tegas Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi Demokrat ini.
Kunjungan delegasi kali ini mengingatkan Indonesia akan kunjungan Presiden Rumania ke Indonesia pada tahun 1962 yang diterima oleh Presiden Soekarno. Pada saat itu Presiden Soekarno, memperkenalkan kepada Presiden Rumania seni tari, seni ukir dan seni lukis. Dan kali ini legislator asal Bali, Supadma Rudana memperkenalkan seni budaya tersebut ke delegasi Rumania untuk memperkuat hubungan Rumania-Indonesia. Pihak delegasi Rumania pun sudah menyatakan kesiapan mempromosikan pariwisata Bali di Eropa.
"Founding father kita, Presiden Soekarno pada tahun 1962 memperkenalkan kepada Presiden Rumania seni budaya Indonesia. Saat ini saya mengajak para delegasi untuk mengingatkan bahwa sejarah persahabatan Indonesia - Rumania tercipta melalui seni dan budaya. Saya sangat senang mereka bersedia diri untuk memperkenalkan Bali ke masyarakat mereka yang ada di Rumania," pungkas mantan Anggota Komisi X DPR RI membidangi pariwisata ini. *nat
Delegasi Rumania yang hadir di Bali setelah pertemuan dengan pimpinan DPR RI di Senayan Jakarta, yakni The Chamber of Deputies Romania (anggota parlemen) Stefan Musoiu, The Senate of Romania (senator) Laura Luliana Scantei dan Ambassador (duta besar) Romania untuk Indonesia Adrian Balanescu.
Supadma Rudana yang terbang dari Jakarta ke Bali, menjemput langsung para delegasi dari negara Eropa Timur tersebut di tempat mereka menginap, Kawasan Nusa Dua, Kelurahan Benoa, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Kamis kemarin pukul 09.00 Wita, lanjut meluncur ke Ubud Gianyar.
Rombongan terlebih dulu berkunjung di pusat perajin patung batu di Desa Batubulan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar. Para delegasi memborong dua patung Garuda Wisnu Kencana (GWK) untuk jadi oleh-oleh ke Rumania. Usai di Batubulan, para delegasi dengan pakaian santai ini meluncur ke Sanggar Balerung, Desa Peliatan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar.
Para delegasi disuguhi Tarian Legong Lasem, Tarian Puspa Mekar dan Barong. Para delegasi dikenakan udeng (ikat kepala tradisional Bali) dan selendang oleh maestro sekaligus pembina Sanggar Balerung, Anak Agung Oka Dalem. Para delegasi juga menyambangi Monkey Forest Ubud. Senator Laura dan Stefan didampingi Dubes Adrian menikmati suasana Monkey Forest dengan memberi makan para kelompok kera. Usai di Monkey Forest rombongan lanjut berwisata ke Museum Rudana, di Desa Peliatan, Kecamatan Ubud serta santap siang.
Supadma Rudana sempat memandu para delegasi menggunakan udeng serta pengucapan salam hormat. Karena delegasi akan bertemu Gubernur Bali Wayan Koster di Gedung Jaya Sabha, Denpasar. Supadma Rudana usai mendampingi delegasi mengatakan kunjungan kemarin adalah kunjungan balasan dari Parlemen Rumania setelah pada bulan Oktober 2021 tahun lalu BKSAP DPR RI yang dipimpin Supadma Rudana melakukan kunjungan ke Rumania.
"Dari Jakarta, saya mengajak mereka untuk melihat, memperkenalkan dan menikmati wisata di Bali. saya berharap ke depan, Bali akan penuh kembali dengan para wisatawan asing agar ekonomi masyarakat pulih kembali," ujar Supadma Rudana yang sepekan lalu juga memboyong delegasi Inter Parliamentary Union (IPU) ke Ubud, Gianyar. Kedatangan delegasi Rumania ke Ubud diharapkan Supadma Rudana membuat kepercayaan wisatawan internasional kepada Bali semakin meningkat. "Dari Bali untuk Indonesia, dari Bali untuk dunia," tegas Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi Demokrat ini.
Kunjungan delegasi kali ini mengingatkan Indonesia akan kunjungan Presiden Rumania ke Indonesia pada tahun 1962 yang diterima oleh Presiden Soekarno. Pada saat itu Presiden Soekarno, memperkenalkan kepada Presiden Rumania seni tari, seni ukir dan seni lukis. Dan kali ini legislator asal Bali, Supadma Rudana memperkenalkan seni budaya tersebut ke delegasi Rumania untuk memperkuat hubungan Rumania-Indonesia. Pihak delegasi Rumania pun sudah menyatakan kesiapan mempromosikan pariwisata Bali di Eropa.
"Founding father kita, Presiden Soekarno pada tahun 1962 memperkenalkan kepada Presiden Rumania seni budaya Indonesia. Saat ini saya mengajak para delegasi untuk mengingatkan bahwa sejarah persahabatan Indonesia - Rumania tercipta melalui seni dan budaya. Saya sangat senang mereka bersedia diri untuk memperkenalkan Bali ke masyarakat mereka yang ada di Rumania," pungkas mantan Anggota Komisi X DPR RI membidangi pariwisata ini. *nat
Komentar