Dana Hibah Harus Sesuai Proposal

Dana hibah yang diserahkan secara simbolis di Rumah Jabatan Bupati Jembrana itu, diberikan kepada 11 kelompok kemasyarakatan dengan nilai total Rp 223 juta.

Dalam arahannya, Bupati Tamba berpesan agar para kelompok penerima bantuan, dapat mempergunakan dana hibah tersebut dengan benar. Dana hibah itu, agar digunakan sesuai dengan rencana kegiatan dalam proposal yang telah diajukan sebelumnya. Begitu juga penggunanya wajib dibuatkan pertanggungjawaban.

"Pergunakan dengan baik untuk kemajuan serta kesejahteraan kelompok sesuai dengan proposal yang telah diajukan. Jangan sampai digunakan untuk yang lain. Ini benar-benar harus kalian pertanggungjawabkan dengan benar," ucap bupati asal Desa Kaliakah, Kecamatan Negara ini.

Di samping itu, Bupati Tamba juga berpesan untuk selalu mendukung program-program pemerintah. Agar bersama-sama ikut berpartisipasi dalam pembangunan Jembrana. "Jadilah public speaking dengan menyampaikan hal-hal positif kepada masyarakat. Apa yang menjadi program pemerintah yang berdampak terhadap kesejahteraan masyarakat agar ikut disampaikan kepada masyarakat," ucapnya.

Untuk diketahui, dana hibah untuk 11 kelompok kemasyarakatan itu, merupakan pencairan hibah perdana di tahun 2022 ini. Sebelumya pada Desember 2021 lalu, Bupati Tamba juga sempat menyerahkan bantuan dana hibah kepada 61 kelompok kemasyarakatan dengan nilai total Rp 987.090.000. *ode