ManCity Diuji Atletico, Liverpool Diunggulkan

ManCity menjamu Atletico Madrid di Etihad Stadium, sedangkan dalam waktu bersamaan The Reds tandang ke Lisbon, Portugal.

ManCity adalah tim yang sulit dikalahkan. Namun, sama seperti anak-anak asuh Josep Gaurdiola itu, pasukan Diego Simeone juga bukan lawan yang tak bisa diremehkan. Duel antara juara Inggris dan juara Spanyol ini pun sepertinya bakal berlangsung ketat.

Di babak sebelumnya, City menyingkirkan Sporting Lisbon dengan agregat 5-0, sedangkan Atletico mengeliminasi rival sekota City, yakni Manchester United dengan agregat 2-1.

City terakhir kali berhadapan dengan klub Spanyol adalah saat melawan rival sekota Atletico, Real Madrid di 16 besar Liga Champions 2019/2020. Saat itu, City menang agregat 4-2 (2-1 tandang, 2-1 kandang).

Sedangkan Atletico menghadapi dua klub Inggris di Liga Champions musim ini. Sebelum menjungkalkan MU, Atletico juga melawan Liverpool di fase grup.

City dan Atletico belum pernah bertemu sebelumnya. Namun, Guardiola sudah pernah tiga kali menghadapi Simeone, yakni ketika melatih Barcelona 2011/12 dan bersama Bayern Munchen di semifinal Liga Champions 2015/16. Di semifinal itu, Atletico menyingkirkan Bayern-nya Guardiola lewat keunggulan gol tandang dalam agregat 2-2 (1-0 kandang, 1-2 tandang).

City cuma kalah sekali kali dalam 21 laga terakhirnya di semua kompetisi, sedangkan Atletico baru saja mencatatkan enam kemenangan beruntun di semua ajang. Luis

Sedangkan Liverpool akan menghadapi Benfica, di Estadio da Luz, Lisbon, pukul 03:00 WIB. Sebelumnya, Benfica tampil perkasa dan sukses menyingkirkan Ajax Amsterdam agregat 3-2. Kali ini, lawannya lebih berat. Wakil Portugal itu harus menghadapi Liverpool, yang sebelumnya mengeliminasi Inter Milan.

Benfica dan Liverpool terakhir kali bertemu di babak perempat final Liga Europa 2009/2010. Saat itu, Liverpool menyingkirkan Benfica dengan agregat 5-3 (1-2 tandang, 4-1 kandang).

Liverpool sendiri sudah bertemu wakil Portugal lainnya di fase grup musim ini, yakni Porto. Tim asuhan Jurgen Klopp menang 5-1 di Portugal lewat gol-gol Mohamed Salah (2), Sadio Mane, dan Roberto Firmino (2), kemudian menang 2-0 di Anfield melalui gol-gol Thiago dan Mohamed Salah.

Di atas kertas, Liverpool lebih kuat, tetapi kesuksesan menyingkirkan Ajax membuat Benfica tak bisa diremehkan begitu saja. Liverpool harus waspada, terutama pada Darwin Nunez, top skorer sementara Benfica dengan 27 gol dalam 34 penampilan.

Namun, harus diakui bahwa Liverpool, yang selalu menang tanpa kebobolan dalam empat laga terakhir, juga selalu menang dalam tujuh laga tandang terakhirnya, memang pantas difavoritkan. *