Made Ratih Targetkan Emas Vovinam
JAKARTA, NusaBali
Atlet vovinam Ni Made Ayu Ratih Daneswari atau biasa disapa Made Ratih menargetkan meraih medali emas nomor 1 female against 3 male with weapon di SEA Games Vietnam pada 12-23 Mei 2022.
Untuk mewujudkan impian itu, Ratih terus berlatih bersama atlet vovinam Indonesia di Pusat Latihan Bela Diri Tabanan di Banjar Jagasatru, Kediri, Tabanan.
"SEA Games Vietnam menjadi kiprah pertama saya. Saya bertanding bersama tiga atlet vovinam lainnya dalam nomor 1 female against 3 male with weapon. Di nomor itu, saya menargetkan meraih medali emas," ujar Made Ratih, Jumat (8/4).
Bagi Ratih memang tidak mudah meraih emas. Pasalnya, persaingan cukup ketat, antara lain dari Vietnam, Kamboja dan Myanmar. Selain itu, mereka tim senior karena pernah turun pada SEA Games 2013 di Myanmar.
Namun kondisi itu tak membuat Ratih pesimis. Dia tetap optimistis mengalahkan lawan-lawannya. Apalagi, persiapan telah dilakukan matang baik teknik maupun fisik. Mereka berlatih sehari tiga kali.
Selain itu, kata Ratih, juga latihan pemantapan pada 25-30 Maret 2022 secara online. Dalam pemantapan latihan, Ratih dkk disaksikan langsung oleh pelatih Vietnam. Kemudian, diperbaiki kekurangannya.
"Antara lain, gerakan kami agar lebih luwes lagi. Dengan begitu, bakal terlihat bentuk dan jelas seni dari gerakan yang kami lakukan," kata Ratih, anak kedua dari empat bersaudara ini.
Bagi atlet kelahiran Denpasar, 24 April 2006 ini latihan pemantapan sudah cukup untuk persiapan ke SEA Games. Ratih dan tiga orang temannya yaitu I Gusti Agung Ngurah Suardyana, Elfrie Surya Perdana dan I Wayan Wisma Pratama Putra tinggal mengasah terus kemampuannya melalui latihan.
Ratih sendiri awalnya menekuni pencak silat sejak tahun 2019. Kala itu, dia baru duduk di bangku kelas dua SMPN 1 Tabanan. Dia tertarik dengan olahraga beladiri asal Indonesia ini, karena ayahnya I Nyoman Yamadhiputra merupakan pesilat pula.
"Ayah saya bisa main di nomor seni dan laga. Saat saya melihat beliau latihan, gerakannya bagus sehingga saya tertarik ke pencak silat. Saya main di nomor seni tunggal putri," ucap Ratih. Ketika ada seleksi untuk atlet vovinam tahun 2021 kemarin, Ratih ikut serta.
Hasilnya dia lolos dan diarahkan bermain di 1 female against 3 male with weapon oleh pelatih. Karena sudah ada background di nomor seni tunggal putri, Ratih tidak kesulitan bermain dengan tiga atlet putra lainnya. Dalam satu bulan mereka sudah mendapat chemistry.
Mereka terus berlatih hingga pada Maret lalu diumumkan masuk tim inti vovinam untuk ke SEA Games 2022 di Vietnam. Total ada 10 atlet vovinam ke SEA Games. Mereka semua berasal dari Pulau Dewata. Berdasarkan rencana, mereka terbang ke Vietnam pada 16 Mei mendatang. *k22
Komentar