Cakupan Vaksinasi Booster di Denpasar Capai 73,08 Persen

Hal tersebut dikemukakan Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar I Dewa Gede Rai, Minggu (10/4). Dia mengatakan capaian tersebut untuk pelaksanaan vaksinasi booster ada di 40 fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) yang ada di Denpasar dan fasilitas penyedia vaksinasi lainnya.

Selain itu, capaian ini juga karena program vaksinasi dengan menyasar banjar-banjar hingga door to door ke rumah-rumah bagi warga lansia ataupun penyandang disabilitas. “Kami juga bekerjasama dengan beberapa lembaga baik dari kepolisian, BIN, hingga komunitas-komunitas untuk melaksanakan vaksinasi booster ini,” kata Dewa Rai.

Menurut mantan Kabid KIP Diskominfo ini, bagi masyarakat yang ingin melakukan vaksinasi booster masih dilayani di fasyankes-fasyankes terdekat. “Warga yang ingin melakukan vaksinasi booster bisa langsung datang ke masing-masing fasyankes terdekat,” ucap Dewa Rai.

Dia menambahkan vaksinasi booster ini hanya dapat diberikan dengan jeda waktu minimal 3 bulan dari dosis kedua. Dengan adanya kebijakan wisatawan tanpa karantina pihaknya semakin menggencarkan pelaksanaan vaksinasi booster di Denpasar.

Selain vaksinasi booster, vaksinasi dosis pertama dan kedua di Denpasar juga memiliki cakupan yang tinggi. Untuk vaksinasi dosis pertama telah menyasar sebanyak 954.328 orang dengan persentase 151 persen. Sedangkan dosis kedua sudah menyasar 871.725 orang atau 138 persen. *mis