nusabali

Bayu Gatra Hengkang dari Bali United

  • www.nusabali.com-bayu-gatra-hengkang-dari-bali-united

Di saat negosiasi belum ada kesepakatan, Bayu Gatra mengaku ‘tersinggung’ dengan komentar coach Indra Sjafrie yang seolah tak membutuhkannya lagi. 

MANGUPURA, NusaBali
Ikon Bali United, Bayu Gatra Sanggiawan mengkonfirmasi akan hengkang dari skuat Serdadu Tridatu. Keputusan itu sudah bulat menyusul hubungannya semakin retak dengan coach Indra Sjafri. Apalagi, proses negosiasi kontrak antara pihak manajemen dengan pemain bernomor punggung 23 itu, tidak kunjung menemui kata sepakat. 

Sehingga, dengan berat hati pemain asal Jember, Jawa Timur itu akan tidak memperkuat Bali United lagi pada tahun 2016 mendatang. "Dengan berat hati saya harus pergi. Apalagi orangtua juga kecewa sekali dan mereka bilang saya keluar saja kalau pelatih sudah tidak menginginkannya lagi di Bali United. Apalagi komentar Indra Sjafri tidak pas lagi buat saya," ucap Bayu Gatra, Jumat (11/12). 

Memutuskan pindah dari klub Bali United, apakah karena menjadi incaran klub lain, pemain bernomor punggung 23 itu tegaskan, jika awalnya ingin tetap bertahan di Bali United. Namun kini pihaknya merasa sudah terganggu dan tidak nyaman bersama coach Indra. "Kontrak memang tidak deal dengan pihak manajemen untuk musim 2016, saya juga terlanjur kecewa dengan pernyataan pelatih yang menyatakan kami pemain biasa saja, padahal saya selalu all out untuk tim Bali United yang saya cintai ini," tandas Bayu Gatra yang kontraknya berakhir 31 Desember 2015.

Pernyataan Indra Sjafri di beberapa media yang menilainya sebagai pemain yang biasa saja mengecewakan Bayu Gatra. Padahal dia sudah menganggap Indra Sjafri sebagai bapaknya sendiri. Tetapi, pernyataannya itu sangat menyakiti. Artinya perjuangan dan kerja keras selama ini tidak ada nilainya di mata pelatih. Sehingga, pernyataan itu juga dianggap Bayu sebagai usiran halus dirinya dipersilakan pergi.  Dan dengan kondisi seperti ini, maka sebagai pemain profesional, Bayu harus mengambil keputusan, meski dalam hatinya kecewa dan sedih meninggalkan klub yang dicintainya ini. 

Sebelumnya Indra Sjafri memang menegaskan tidak ada pemain istimewa di Bali United. Jadi tim asuhannya tidak terpaku pada satu pemain, namun kolektivitas tim. Termasuk Bayu Gatra, yang memang belum sepakat terkait kontraknya. "Jika dia berubah pikiran, saya juga berubah pikiran. Mau tidaknya bergabung dengan Bali United lagi itu urusan Bayu Gatra, tapi kami sudah komitmen ajukan perpanjangan kontrak, jadi masih proses negosiasi," jelas pelatih asal Padang tersebut.

Sebelumnya  Bayu Gatra sudah kerap memperlihatkan ketidakcocokan dengan Indra Sjafri usai Piala Presiden. Bahkan, saat coach Indra tidak memberi restu para pemainnya main tarkam, karena khawatir cedera, Bayu Gatra pilih main tarkam membela Sidrap United di Piala Habibie lalu. 7dek

Komentar