Mendarat Perdana, Thai AirAsia Bawa 128 Penumpang
Total Sembilan Rute Penerbangan Luar Negeri di Bandara Ngurah Rai
Thailand menjadi negara Asia Tenggara ketiga yang terhubung dengan Bali, setelah sebelumnya Singapura dan Malaysia.
MANGUPURA, NusaBali
Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Kelurahan Tuban, Kecamatan Kuta, Badung kembali menerima rute penerbangan internasional langsung dari Bangkok, Thailand pada Selasa (12/4) siang. Dalam penerbangan perdana, maskapai Thai AirAsia yang melayani rute tersebut mengangkut 128 penumpang. Dengan tambahan satu lagi rute penerbangan internasional, penerbangan langsung dari luar negeri hingga saat ini tercatat sudah sembilan rute.
General Manager Kantor Cabang PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali, Herry AY Sikado, mengatakan rute penerbangan internasional di Bandara Ngurah Rai kembali bertambah seiring dengan beroperasinya rute penerbangan Bangkok-Bali. Rute ini resmi kembali dilayani oleh maskapai Thai AirAsia. Dalam penerbangan perdana rute ini dilayani maskapai dengan nomor penerbangan FD396, berangkat dari Bandara Don Mueang dengan mengangkut 128 penumpang. Pesawat mendarat di Bandara Ngurah Rai pada pukul 11.53 Wita setelah menempuh 4 jam perjalanan.
“Pesawat yang sama kemudian kembali terbang ke Bangkok pada pukul 12.56 Wita. Sesuai jadwal, penerbangan ini akan dilayani dua kali dalam seminggu, yaitu setiap Selasa dan Sabtu,” kata Herry, Rabu (13/4).
Menurut Herry, tambahan rute penerbangan internasional yang dilayani langsung oleh Thai AirAsia, menambah daftar rute penerbangan internasional reguler. Masih menurut dia, Thailand menjadi negara Asia Tenggara ketiga yang terhubung dengan Bali, setelah sebelumnya Singapura dan Malaysia.
Dari data yang diperoleh, saat ini ada beberapa maskapai yang telah memperoleh izin, termasuk ada juga maskapai yang tengah dalam proses pengaktifan kembali rute penerbangan melalui Kementerian Perhubungan. “Kami berharap dengan terhubungnya kembali kedua kota ini akan semakin meningkatkan minat wisatawan mancanegara (wisman) kembali berwisata dengan aman dan nyaman, tentunya sesuai dengan protokol kesehatan (prokes),” ujar Herry.
Dengan beroperasinya rute ini, Bandara Ngurah Rai kini melayani sembilan rute internasional secara reguler, yaitu Singapura, Melbourne, Sydney, Tokyo, Kuala Lumpur, Doha, Istanbul, Perth, dan Bangkok. Adapun maskapai penerbangan yang melayani penerbangan internasional reguler dari dan ke Bali adalah Garuda Indonesia, Singapore Airlines, Malaysia Airlines, Jetstar Asia, Scoot Tigerair, KLM Royal Dutch Airlines, Jetstar, AirAsia Berhad, Qatar Airways, Turkish Airlines, dan yang terbaru adalah Thai AirAsia. Secara total, terdapat 11 maskapai penerbangan baik nasional maupun asing yang melayani sembilan rute penerbangan dari dan menuju Bali. “Dalam pekan ini juga sudah ada beberapa maskapai yang mengaktifkan kembali rutenya. Kami optimis, ke depannya akan terus bertambah,” kata Herry.
Sementara, sejak kembali beroperasinya rute penerbangan internasional reguler di Bandara I Gusti Ngurah Rai sejak 3 Februari 2022, hingga Senin 11 April 2022 tercatat 64.361 penumpang dan 513 pergerakan pesawat yang keluar masuk Bali, dengan rincian 40.806 penumpang yang datang dengan 259 pergerakan pesawat, sedangkan yang meninggalkan Bali 23.555 penumpang dengan 254 pergerakan pesawat. *dar
General Manager Kantor Cabang PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali, Herry AY Sikado, mengatakan rute penerbangan internasional di Bandara Ngurah Rai kembali bertambah seiring dengan beroperasinya rute penerbangan Bangkok-Bali. Rute ini resmi kembali dilayani oleh maskapai Thai AirAsia. Dalam penerbangan perdana rute ini dilayani maskapai dengan nomor penerbangan FD396, berangkat dari Bandara Don Mueang dengan mengangkut 128 penumpang. Pesawat mendarat di Bandara Ngurah Rai pada pukul 11.53 Wita setelah menempuh 4 jam perjalanan.
“Pesawat yang sama kemudian kembali terbang ke Bangkok pada pukul 12.56 Wita. Sesuai jadwal, penerbangan ini akan dilayani dua kali dalam seminggu, yaitu setiap Selasa dan Sabtu,” kata Herry, Rabu (13/4).
Menurut Herry, tambahan rute penerbangan internasional yang dilayani langsung oleh Thai AirAsia, menambah daftar rute penerbangan internasional reguler. Masih menurut dia, Thailand menjadi negara Asia Tenggara ketiga yang terhubung dengan Bali, setelah sebelumnya Singapura dan Malaysia.
Dari data yang diperoleh, saat ini ada beberapa maskapai yang telah memperoleh izin, termasuk ada juga maskapai yang tengah dalam proses pengaktifan kembali rute penerbangan melalui Kementerian Perhubungan. “Kami berharap dengan terhubungnya kembali kedua kota ini akan semakin meningkatkan minat wisatawan mancanegara (wisman) kembali berwisata dengan aman dan nyaman, tentunya sesuai dengan protokol kesehatan (prokes),” ujar Herry.
Dengan beroperasinya rute ini, Bandara Ngurah Rai kini melayani sembilan rute internasional secara reguler, yaitu Singapura, Melbourne, Sydney, Tokyo, Kuala Lumpur, Doha, Istanbul, Perth, dan Bangkok. Adapun maskapai penerbangan yang melayani penerbangan internasional reguler dari dan ke Bali adalah Garuda Indonesia, Singapore Airlines, Malaysia Airlines, Jetstar Asia, Scoot Tigerair, KLM Royal Dutch Airlines, Jetstar, AirAsia Berhad, Qatar Airways, Turkish Airlines, dan yang terbaru adalah Thai AirAsia. Secara total, terdapat 11 maskapai penerbangan baik nasional maupun asing yang melayani sembilan rute penerbangan dari dan menuju Bali. “Dalam pekan ini juga sudah ada beberapa maskapai yang mengaktifkan kembali rutenya. Kami optimis, ke depannya akan terus bertambah,” kata Herry.
Sementara, sejak kembali beroperasinya rute penerbangan internasional reguler di Bandara I Gusti Ngurah Rai sejak 3 Februari 2022, hingga Senin 11 April 2022 tercatat 64.361 penumpang dan 513 pergerakan pesawat yang keluar masuk Bali, dengan rincian 40.806 penumpang yang datang dengan 259 pergerakan pesawat, sedangkan yang meninggalkan Bali 23.555 penumpang dengan 254 pergerakan pesawat. *dar
Komentar