Desa Abang Dikepung Sampah Kiriman
AMLAPURA, NusaBali
Desa Abang, Kecamatan Abang, Karangasem tiba-tiba dikepung sampah akibat air Sungai Andong di perempatan Banjar Abang Kelod, Jumat (15/4) sekitar pukul 08.00 Wita.
Perbekel Desa Abang I Nyoman Sutirtayana berkoordinasi dengan Dinas PUPR (Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang) Karangasem untuk melakukan penanganan got mampet dan sampah kiriman. Petugas Dinas PUPR kumpulkan sampah dan angkut sampah ke TPA Banjar Butus, Desa Bhuana Giri, Kecamatan Bebandem.
Perbekel Desa Abang I Nyoman Sutirtayana menyayangkan masyarakat membuang sampah di sembarang tempat, sehingga mengakibatkan sampah menumpuk dihanyutkan air hujan. Sutirtayana mengingatkan warga agar memilah sampah di rumah tangga dan buang sampah di tempat khusus yang telah tersedia. Nantinya ada petugas yang mengangkut sampah untuk dibuang ke TPA Banjar Butus. “Manfaatkan jasa angkut sampah dari BUMDes, jangan buang sampah sembarangan,” pinta Sutirtayana.
Ditegaskan, buang sampah sembarangan hanya akan memindahkan masalah saja. Sebaiknya dipilah antara sampah organik dan sampah anorganik. Sampah organik bisa dijadikan pupuk dan sampah anorganik bisa dipilah didaur ulang. “Kami telah sosialisasikan pentingnya memilah sampah atau buang sampah pada tempatnya, nantinya ada petugas sampah yang mengangkut,” jelasnya. Buang sampah sembarangan menyebabkan aliran air tersumbat. *k16
Perbekel Desa Abang I Nyoman Sutirtayana menyayangkan masyarakat membuang sampah di sembarang tempat, sehingga mengakibatkan sampah menumpuk dihanyutkan air hujan. Sutirtayana mengingatkan warga agar memilah sampah di rumah tangga dan buang sampah di tempat khusus yang telah tersedia. Nantinya ada petugas yang mengangkut sampah untuk dibuang ke TPA Banjar Butus. “Manfaatkan jasa angkut sampah dari BUMDes, jangan buang sampah sembarangan,” pinta Sutirtayana.
Ditegaskan, buang sampah sembarangan hanya akan memindahkan masalah saja. Sebaiknya dipilah antara sampah organik dan sampah anorganik. Sampah organik bisa dijadikan pupuk dan sampah anorganik bisa dipilah didaur ulang. “Kami telah sosialisasikan pentingnya memilah sampah atau buang sampah pada tempatnya, nantinya ada petugas sampah yang mengangkut,” jelasnya. Buang sampah sembarangan menyebabkan aliran air tersumbat. *k16
1
Komentar