KIA dan E-KTP Langsung Cetak di Tempat
Disdukcapil Data Penyandang Disabilitas di SLBN 3 Denpasar
DENPASAR, NusaBali
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Denpasar melakukan input data khusus untuk penyandang disabilitas di SLB Negeri 3 Denpasar, Jalan Maruti, Desa Dauh Puri Kaja, Denpasar Utara, Kamis (21/4).
Sebanyak 122 siswa SLB direkam biodata, cetak Kartu Identitas Anak (KIA) ataupun KTP elektronik (e-KTP). Kadisdukcapil Kota Denpasar Dewa Gde Juli Artabrata, mengatakan kegiatan ini menindaklanjuti surat Dirjen Dukcapil Kemendagri perihal Gerakan Bersama bagi Penyandang Disabilitas melalui Pendataan, Perekaman, dan Penerbitan Dokumen Kependudukan (Biodata, KTP-el, dan KIA). Hal ini dilakukan untuk mewujudkan masyarakat inklusif.
Hingga saat ini Disdukcapil Denpasar telah merampungkan seluruh pendataan, perekaman, dan penerbitan dokumen administrasi kependudukan (adminduk) untuk siswa di tiga SLB di Kota Denpasar. “Kami mulai melaksanakan fasilitasi adminduk bagi penyandang disabilitas yang berstatus sebagai siswa di SLB, pada 7 April lalu di SLB Negeri 2 Denpasar, 14 April di SLB Negeri 1 Denpasar, dan hari ini (kemarin) di SLB Negeri 3 Denpasar, dengan total sebanyak 430 siswa, ini artinya 100 persen sudah terdata,” kata Dewa Juli.
Dewa Juli menjelaskan, setelah tuntas di SLB, pendataan dengan metode jemput bola akan terus dilaksanakan. Ke depannya akan menyasar yayasan, LSM, dan panti sosial disabilitas di Denpasar. Sehingga nantinya seluruh penyandang disabilitas di Kota Denpasar terdata dan memiliki dokumen adminduk yang lengkap sebagai wujud kesetaraan sesama warga negara.
“Dengan program ini kami berharap semua disabilitas terdata, memiliki dokumen adminduk, sehingga ke depan hak-hak penyandang disabilitas sama sebagai warga negara. Harapannya disabilitas mampu produktif dan berdaya saing, dan tentunya diterima bekerja di perusahaan maupun pemerintahan dengan posisi yang sama,” jelas Dewa Juli.
Pada kesempatan yang sama juga diserahkan dokumen adminduk berupa biodata, e-KTP, dan KIA kepada kepala sekolah SLB se-Kota Denpasar untuk selanjutnya dibagikan kepada siswa. Total yang melakukan proses tersebut yakni 122 orang dengan pengurusan KK sebanyak 34 anak, biodata 35 anak, penerima KIA sebanyak 33 anak, dan penerima e-KTP sebanyak 20 anak.
Kasek SLB Negeri 3 Denpasar Komang Sri Mariati mengemukakan pendataan ini sangat membantu penyandang disabilitas. Namun, kendati sudah diumumkan, kendalanya sebagian orangtua tidak mengantarkan anaknya ke sekolah. Alasannya, orangtua siswa masih mengajak anaknya pulang kampung saat proses pembelajaran jarak jauh (daring).
“Selain itu siswa kami juga sebagian dari luar Denpasar sehingga nantinya yang di luar Denpasar kami bekerjasama ke Disdukcapil Provinsi Bali untuk proses pendataan secara door to door,” kata Sri Mariati. *mis
Komentar