Pejabat Jembrana Lenggak-lenggok di Atas Catwalk

Menariknya yang menjadi model dalam parade busana ini, adalah para Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkab Jembrana dengan pasangan istri/suami masing-masing.  Selain diikuti 52 pimpinan OPD Pemkab Jembrana bersama pasangan masing-masing, acara parade busana tenun Jembrana ini juga dikuti jajaran Forkopimda Jembrana. Tidak terkecuali Bupati Jembrana I Negah Tamba serta Wabup Jembrana I Gede Patriana Krisna bersama istri masing-masing.

Para pejabat beserta pasangannya yang secara bergiliran berjalan di atas catwalk ini, berusaha unjuk gigi bak model. Namun tidak sedikit pula pejabat yang tampak grogi sehingga mengundang gelak tawa dan menambah semarak acara parade busana tersebut. Hal itu pun sukses mengundang perhatian pengunjung angkringan ataupun suporter dari OPD masing-masing.

Ketua Panitia, Dwi Madiani yang juga sebagai Ketua Kelompok Kerja (Pokja) II TP PKK Jembrana mengatakan, di samping memperingati Hari Kartini ke-143, parade busana tenun Jembrana ini merupakan program untuk melestarikan produk kearifan lokal. "Kita ingin dengan terselenggaranya parade busana ini, tenun khas Jembrana semakin dikenal luas lagi dan kita sebagai masyarakat Jembrana semakin mencintai produk kearifan lokal ini. Selain itu, parade busana ini juga sebagai pengungkit semangat bagi para pengerajin tenun di Jembrana untuk bangkit kembali dalam upaya peningkatan perekonomian masyarakat, pasca pandemi Covid-19," ucapnya.

Sementara Bupati Tamba didampingi istrinya Gusti Ayu Candrawati alias Candrawati Tamba, mengatakan, sangat mengapresiasi pelaksanaan parade busana tenun Jembrana ini. "Ini menjadi ajang show up (menunjukkan) kita punya tenun dengan berbagai motif yang sangat bagus sekali. Jangan sampai kita masyarakat Jembrana tidak mencintai produk kearifan lokal ini," ujar bupati asal Desa Kaliakah, Kecamatan Negara ini.

Lebih lanjut, bupati dengan jargon salam Jembrana Bahagia ini, mengatakan Pemkab Jembrana pun sangat komitmen dalam melestarikan dan memperkuat tenun khas Jembrana. Salah satu wujud komitmen itu pun adalah dengan segera terwujudnya Sentra Tenun Jembrana. "Keberadaan sentra tenun ini, nantinya sebagai ruang etalase yang memuat seluruh hasil pengrajin tenun-tenun di Jembrana. Termasuk juga kita tampilkan. Diharapkan nantinya industri kerajinan tenun ini semakin berkembang lagi," ucapnya. *ode