Kapolda Resmi Pimpin INKANAS Bali
Diharapkan Sumbang Atlet Terbanyak di Timnas
Pengurus baru harus bekerja lebih giat lagi membangun prestasi dan pembinaan, sehingga INKANAS Bali mampu melahirkan para atlet berprestasi maupun pelatih handal dan wasit professional.
DENPASAR, NusaBali
Kapolda Bali Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra resmi dilantik sebagai Ketua Umum INKANAS Bali periode 2020-2024, pada Jumat (22/4) di Resto Hongkong Garden, Denpasar. Pelantikan dilakukan Ketua Umum PB INKANAS Jenderal Pol (Purn) Badrodin Haiti, yang sekaligus juga mengukuhkan kepengurusan INKANAS Bali.
Pelantikan Putu Jayan Danu sifatnya ex-officio, yakni Kapolda Bali secara otomatis dan langsung sebagai Ketua Umum Institut Karatedo Nasional (INKANAS) Bali. Selanjutnya INKANAS Bali diharapkan jadi mengumbang atlet dan pelatih terbanyak Tim Nasiona INKANAS dalam kejuaraan internasional WKF series A di China.
Selain Kapolda sebagai ketua umum, posisi ketua harian ditempati Kombes Pol Firdaus Wulanto yang juga Dansat Brimob, Sekretaris Umum Kompol I Gusti Nyoman Wintara, dan Bendahara Pande Gede Sutarsa. Acara pelantikan dipimpin Ketua Panitia Kompol I Gede Sudyatmaja, yang juga Kapolsek Denpasar Selatan.
Dalam sambutannya Badrodin Haiti mengatakan, saat situasi Pandemi Covid-19 dengan tekad dan ikhtiar bersama untuk tetap menjalankan misi INKANAS meraih medali emas.
"Selamat kepada seluruh jajaran pengurus di Bali yang dilantik, saya harap pengurus bekerja dengan semangat dan bertanggungjawab pada tugasnya masing-masing, berikan yang terbaik, dedikasi, dan loyalitas untuk kebesaran INKANAS Bali," kata Badrodin Haiti.
Badrodin berharap pengurus baru dapat bekerja lebih giat lagi membangun prestasi dan pembinaan, sehingga Bali mampu melahirkan para atlet berprestasi. Selain itu, dia juga berharap muncul pelatih handal dan wasit professional, hingga mampu menghidupkan organisasi yang tertib adminitrasi dan mendukung program PB INKANAS.
“Sebab dalam dua tahun terakhir kegiatan karate khususnya INKANAS di seluruh daerah kurang maksimal, banyak kegiatan dilakukan secara daring dan ditunda karena situasi Covid-19,”kata Badrodin Haiti.
Dia menyebutkan, karate INKANAS meraih 8 emas, 11 perak dan 5 perunggu pada PON XX 2021 di Papua. Hal itu membuat sebagai perguruan paling banyak meraih medali emas di PON. Namun tantangan semakin berat pada November ini, saat PB INKANAS mengikuti kejuaraan internasional WKF series A di China.
“Saya berharap Bali menyumbang atlet, dan pelatih terbanyak di tim nasional,”kata Badrodin Haiti.
Badrodin juga menekankan kepengurusan di Bali mampu menyusun dan mengembangkan konsep INKANAS Emas. Mulai dari perencanaan, pembinaan, penganggaran, pengembangan, hingga evaluasi dan rekomendasi agar setiap program kerja yang telah disusun dapat terimplementasikan dengan baik. dek
1
Komentar