Seluruh Desa/Kelurahan di Denpasar Zona Hijau
Sebanyak 28 desa/kelurahan nol kasus positif Covid-19, 11 desa/kelurahan masing-masing memiliki satu kasus aktif, 4 desa/kelurahan masing-masing dengan dua kasus aktif.
DENPASAR, NusaBali
Seluruh desa/kelurahan di Kota Denpasar saat ini sudah masuk zona hijau Covid-19. Dari 43 desa/kelurahan, 28 di antaranya sudah nol kasus positif Covid-19, yang membuat Kota Denpasar sudah bisa melakukan aktivitas seperti biasa namun dengan tetap menjalankan protokol kesehatan (prokes).
Hal tersebut diungkapkan Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar I Dewa Gede Rai, Selasa (16/4). Menurutnya, kasus saat ini terus menurun bahkan kasus harian sudah di bawah dua digit. “Sudah semua desa/kelurahan zona hijau. Semoga Denpasar zero kasus positif Covid-19,” kata Dewa Rai.
Dari 43 desa/kelurahan tersebut, sebanyak 28 desa/kelurahan di Denpasar juga zero atau nol kasus positif Covid-19. Sementara itu, 11 desa/kelurahan masih memiliki masing-masing satu kasus aktif Covid-19. Sedangkan 4 desa/kelurahan memiliki masing-masing dua kasus aktif.
Meskipun demikian, pihaknya tetap meminta agar masyarakat selalu taat menerapkan protokol kesehatan. “Meskipun semua wilayah sudah zona hijau, namun kasus masih ada. Jadi prokes itu tetap. Jangan sampai meledak lagi kasusnya gara-gara abai prokes,” ucap Dewa Rai.
Berdasarkan data, secara kumulatif sampai Selasa kemarin, kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar tercatat 51.677 kasus, angka kesembuhan pasien mencapai 50.537 orang (97,80 persen), meninggal dunia sebanyak 1.103 orang (2,13 persen), dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak 37 orang (0,07 persen).
Dewa Rai mengatakan, capaian penanganan pandemi ini merupakan buah kerja keras semua pihak, baik OPD, stakeholder, masyarakat, dan organisasi lainnya. Pemkot juga memberikan apresiasi kepada jajaran Dinas Kesehatan Kota Denpasar dan puskesmas se-Kota Denpasar selaku leading sector-nya.
Dijelaskannya, hingga saat ini perkembangan penanganan pandemi Covid-19 di Kota Denpasar terus membaik. Hal ini dapat dilihat dari menurunnya penambahan kasus positif harian. Selain itu, perekonomian di Kota Denpasar juga bergeliat. “Tentu ini tidak lepas dari penanganan pandemi yang optimal, sehingga selain kesehatan, ekonomi juga berangsur membaik,” kata Dewa Rai.
Pelaksanaan vaksinasi yang terus digencarkan merupakan upaya menjaga stabilitas kesehatan masyarakat di masa pandemi. Dengan terbentuknya herd immunity masyarakat maka diharapkan dapat mendukung pulihnya sektor perekonomian dan pariwisata. “Mari kita sukseskan vaksinasi Covid-19 di Kota Denpasar menuju masyarakat sehat dan pemulihan ekonomi,” tandas Dewa Rai. *mis
Hal tersebut diungkapkan Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar I Dewa Gede Rai, Selasa (16/4). Menurutnya, kasus saat ini terus menurun bahkan kasus harian sudah di bawah dua digit. “Sudah semua desa/kelurahan zona hijau. Semoga Denpasar zero kasus positif Covid-19,” kata Dewa Rai.
Dari 43 desa/kelurahan tersebut, sebanyak 28 desa/kelurahan di Denpasar juga zero atau nol kasus positif Covid-19. Sementara itu, 11 desa/kelurahan masih memiliki masing-masing satu kasus aktif Covid-19. Sedangkan 4 desa/kelurahan memiliki masing-masing dua kasus aktif.
Meskipun demikian, pihaknya tetap meminta agar masyarakat selalu taat menerapkan protokol kesehatan. “Meskipun semua wilayah sudah zona hijau, namun kasus masih ada. Jadi prokes itu tetap. Jangan sampai meledak lagi kasusnya gara-gara abai prokes,” ucap Dewa Rai.
Berdasarkan data, secara kumulatif sampai Selasa kemarin, kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar tercatat 51.677 kasus, angka kesembuhan pasien mencapai 50.537 orang (97,80 persen), meninggal dunia sebanyak 1.103 orang (2,13 persen), dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak 37 orang (0,07 persen).
Dewa Rai mengatakan, capaian penanganan pandemi ini merupakan buah kerja keras semua pihak, baik OPD, stakeholder, masyarakat, dan organisasi lainnya. Pemkot juga memberikan apresiasi kepada jajaran Dinas Kesehatan Kota Denpasar dan puskesmas se-Kota Denpasar selaku leading sector-nya.
Dijelaskannya, hingga saat ini perkembangan penanganan pandemi Covid-19 di Kota Denpasar terus membaik. Hal ini dapat dilihat dari menurunnya penambahan kasus positif harian. Selain itu, perekonomian di Kota Denpasar juga bergeliat. “Tentu ini tidak lepas dari penanganan pandemi yang optimal, sehingga selain kesehatan, ekonomi juga berangsur membaik,” kata Dewa Rai.
Pelaksanaan vaksinasi yang terus digencarkan merupakan upaya menjaga stabilitas kesehatan masyarakat di masa pandemi. Dengan terbentuknya herd immunity masyarakat maka diharapkan dapat mendukung pulihnya sektor perekonomian dan pariwisata. “Mari kita sukseskan vaksinasi Covid-19 di Kota Denpasar menuju masyarakat sehat dan pemulihan ekonomi,” tandas Dewa Rai. *mis
Komentar