Kapolresta Kumpulkan Personil Sipandu Beradat
DENPASAR, NusaBali
Kapolresta Denpasar AKBP Bambang Yugo Pamungkas mengumpulkan ratusan pecalang yang berasal dari wilayah hukum Polresta Denpasar di Aula Gereja Lembah Pujian, Jalan Antasura, Peguyangan Kangin, Kecamatan Denpasar Utara, Selasa (26/4) pukul 09.00 Wita.
Selain pecalang, turut dihadirkan dalam kegiatan tersebut Babinsa dan Bhabinkamtibmas. Ratusan pecalang yang tergabung dalam Sistem Pengamanan Berbasis Desa Adat (Sipandu Beradat) itu dikumpulkan untuk diberikan pembekalan pengamanan sesuai dengan fungsinya. Sipandu Beradat beradat sendiri dilibatkan oleh TNI dan Polri dalam pengamanan Konferensi Tingkat Tinggi Group of Twenty (KTT G-20) yang digelar Oktober 2022 ini di Bali.
"Kami melaksanakan kegiatan optimalisasi peranan dari Sipandu Beradat. Ini terkait dengan perannya dalam menjaga Kamtibmas menjelang kegiatan Konferensi Tingkat Tinggi G-20 pada Oktober mendatang," ungkap Kapolresta Denpasar AKBP Bambang Yugo Pamungkas seusai membuka kegiatan tersebut.
Pelibatan Sipandu Beradat dalam menjalankan tugas kepolisian terbatas ini kata Kapolresta sesuai dengan arahan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo. Kegiatan ini merupakan langkah awal untuk peningkatan kemampuan Sipandu Beradat dalam menjaga Kamtibmas. Harapannya, permasalahan sekecil apapun bisa selesai di tingkat bawah.
Personil Sipandu Beradat ini dalam KTT G-20 nanti melakukan pengamanan di lingkungan tempat tinggal masing-masing, di lokasi tempat digelarnya konferensi (di Nusa Dua, Kuta Selatan, Badung), dan di lokasi wisata yang akan dikunjungi delegasi. Personil Sipandu Beradat ini perlu diberi pembekalan agar tidak terjadi kesalahan di lapangan.
"Mereka menjalankan tugas kepolisian terbatas. Mereka akan berkolaborasi dengan Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan elemen masyarakat lainnya. Sebagai Pam swakarsa, mereka harus tahu bagaimana bertindak, berkoordinasi, dan lainnya," ungkap Kapolresta.
Sementara Ketua Ketua Majelis Desa Adat (MDA) Kota Denpasar Anak Agung Ketut Sudiana yang juga hadir dalam kegiatan tersebut mengatakan sangat mendukung pelaksanaan kegiatan tersebut. Dikatakan keberadaan Sipandu Beradat merupakan bagian dari Majelis Desa adat baik di Kota Denpasar maupun wilayah lainnya.
“Kami dari majelis Desa adat sebagai koordinator keberadaan Sipandu Beradat. Terkait itu kami akan memberikan pengarahan dan pelatihan agar pecalang nantinya optimal dalam melakukan tugas dan peran,” tuturnya. *pol
1
Komentar