Ujian Pengganti Ricky dan Hamdi, Jelang Lawan PSS Sleman
Tentu saja saya sudah antisipasi pengganti mereka. Anda bisa lihat saya punya banyak pemain. Kita lihat nanti apakah mereka bisa menunaikan tugasnya secara baik.
MANGUPURA,NusaBali
Pelatih Bali United Hans Peter Schaller mengaku telah menyiapkan tim tanpa kehadiran bek Ricky Fajrin dan pemain sayap Miftahul Hamdi yang masuk dalam Timnas Indonesia U-22. Mereka nantinya akan dimainkan dalam ujicoba melawan PSS Sleman, di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Minggu (19/3).
“Ya tentu saja (antisipasi), anda bisa lihat saya punya banyak pemain. Kita lihat nanti apakah mereka bisa menunaikan tugasnya secara baik,” kata coach Hans Peter. Pelatih asal Austria itu tidak ingin main-main dalam laga uji coba pertandingan tersebut, meskipun hanya bertajuk laga uji coba. Dirinya ingin para pemainnya bisa menampilkan permainan terbaik, meski di laga uji coba.
Bagi coach Peter, target utama laga uji coba melawan PSS Sleman adalah bermain bagus sebagai tim sepakbola. Menurutnya, jika bisa bermain bagus sebagai tim, hasilnya tentu akan bagus. Sebagai pengganti Ricky Fajrin, Hans Peter memberi lampu hijau sekaligus menantang Felisianus Junius Bate menjadi pengawal pertahanan Bali United. Tantangan itu ditanggapi serius bek bernomor punggung 6 ini.
Bate mengaku sangat siap mengawal jantung pertahanan timnya. Dia bertekad membalas kepercayaan yang diberikan coach Hans Peter. Di ajang turnamen Piala Presiden 2017 sebelumnya, pemain kelahiran Buleleng itu memang sering menghiasi bangku cadangan. Dia kalah bersaing dengan Ricky Fajrin.
Bate menyebut siap membuktikan performa dan kualitasnya saat Bali United meladeni agresivitas tim berjuluk Super Elang Jawa dalam ujicoba nanti. Bate siap mengamankan posisi pertahanan bersama Dias Angga di kanan dan Abdul Rahman Sulaiman dan Ahn Byung Keon di tengah.
“Ya di posisi bek kiri Ricky dipanggil ke timnas, dan saya misalnya dikasih kepercayaan coach tentu akan memberikan yang terbaik,” ucap Junius, usai latihan di Lapangan Banteng, Seminyak, Rabu (15/3).
Laga uji coba kontra PSS Sleman menjadi perhatian pelatih kepala Bali United, Hans-Peter Schaller. Pelatih asal Austria itu tidak ingin main-main dalam laga tersebut, meskipun hanya uji coba. Dirinya ingin para pemainnya bisa menampilkan permainan terbaik di laga kontra PSS yang dijuluki Tim Elang Jawa itu.
"Yang penting dalam laga pra musim adalah bagaimana progres tim sudah mulai terlihat, dan kami bisa bermain sesuai dengan gaya permainan kami," ujar coach Peter.
"Sebuah tim bisa saja menang dengan bermain buruk. Namun saya rasa hal tersebut tidak kami inginkan untuk saat ini. Kami ingin melihat sejauh mana para pemain bisa menerapkan sistem permainan yang sudah kami latih dalam sebulan terakhir," kata coach Peter. *dek
“Ya tentu saja (antisipasi), anda bisa lihat saya punya banyak pemain. Kita lihat nanti apakah mereka bisa menunaikan tugasnya secara baik,” kata coach Hans Peter. Pelatih asal Austria itu tidak ingin main-main dalam laga uji coba pertandingan tersebut, meskipun hanya bertajuk laga uji coba. Dirinya ingin para pemainnya bisa menampilkan permainan terbaik, meski di laga uji coba.
Bagi coach Peter, target utama laga uji coba melawan PSS Sleman adalah bermain bagus sebagai tim sepakbola. Menurutnya, jika bisa bermain bagus sebagai tim, hasilnya tentu akan bagus. Sebagai pengganti Ricky Fajrin, Hans Peter memberi lampu hijau sekaligus menantang Felisianus Junius Bate menjadi pengawal pertahanan Bali United. Tantangan itu ditanggapi serius bek bernomor punggung 6 ini.
Bate mengaku sangat siap mengawal jantung pertahanan timnya. Dia bertekad membalas kepercayaan yang diberikan coach Hans Peter. Di ajang turnamen Piala Presiden 2017 sebelumnya, pemain kelahiran Buleleng itu memang sering menghiasi bangku cadangan. Dia kalah bersaing dengan Ricky Fajrin.
Bate menyebut siap membuktikan performa dan kualitasnya saat Bali United meladeni agresivitas tim berjuluk Super Elang Jawa dalam ujicoba nanti. Bate siap mengamankan posisi pertahanan bersama Dias Angga di kanan dan Abdul Rahman Sulaiman dan Ahn Byung Keon di tengah.
“Ya di posisi bek kiri Ricky dipanggil ke timnas, dan saya misalnya dikasih kepercayaan coach tentu akan memberikan yang terbaik,” ucap Junius, usai latihan di Lapangan Banteng, Seminyak, Rabu (15/3).
Laga uji coba kontra PSS Sleman menjadi perhatian pelatih kepala Bali United, Hans-Peter Schaller. Pelatih asal Austria itu tidak ingin main-main dalam laga tersebut, meskipun hanya uji coba. Dirinya ingin para pemainnya bisa menampilkan permainan terbaik di laga kontra PSS yang dijuluki Tim Elang Jawa itu.
"Yang penting dalam laga pra musim adalah bagaimana progres tim sudah mulai terlihat, dan kami bisa bermain sesuai dengan gaya permainan kami," ujar coach Peter.
"Sebuah tim bisa saja menang dengan bermain buruk. Namun saya rasa hal tersebut tidak kami inginkan untuk saat ini. Kami ingin melihat sejauh mana para pemain bisa menerapkan sistem permainan yang sudah kami latih dalam sebulan terakhir," kata coach Peter. *dek
1
Komentar