nusabali

Mobil Wisatawan Seruduk Pembatas Jalan di Gilimanuk

  • www.nusabali.com-mobil-wisatawan-seruduk-pembatas-jalan-di-gilimanuk

NEGARA, NusaBali
Mobil Xpander B 2004  PKC mengalami kecelakaan di Jalan Umum Denpasar-Gilimanuk, Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Jembrana, Minggu (8/5) sekitar pukul 23.00 Wita.

Mobil dari salah satu wisatawan domestik (wisdom)  yang hendak balik menuju Jawa, ini menyeruduk pembatas jalan di jalan utama menuju Pelabuhan Gilimanuk. Dari informasi, kecelakaan tersebut berawal ketika mobil yang dikemudikan Anwar, 64, melaju dari arah Denpasar menuju Pelabuhan Gilimanuk. Saat mendekati TKP dalam keadaan jalan lurus, malam hari, dan terdapat taman pembatas jalan, mobil yang melaju dengan kecepatan sedang itu langsung menyeruduk ujung taman pembatas jalan yang menjadi pemisah antara jalur kendaraan dari arah Denpasar dengan Gilimanuk tersebut.

Beruntung tidak ada korban luka maupun jiwa dalam kecelakaan tersebut. Namun bagian bemper depan sebelah kiri mobil itu, ringsek, Begitu juga bagian ujung taman pembatas jalan juga rusak. Perjalanan wisdom yang hendak balik menuju Jawa itu sempat harus tertunda karena mengalami kecelakaan tersebut.

Kasat Lantas Polres Jembrana AKP Aan Saputra saat dikonfirmasi Minggu kemarin, mengatakan, kecelakaan mobil Xpander yang menyeruduk ujung taman pembatas jalan itu, diduga karena sopir yang kurang hati-hati. Di samping itu, sopir asal Samarinda ini mengaku tidak begitu memperhatikan adanya taman pembatas jalan itu karena lampu di taman pembatas jalan dalam kondisi mati. “Di sana memang gelap karena lampu penerangan mati. Harus hati-hati,” ujarnya.

Menurut AKP Aan, setelah dipastikan tidak ada korban luka maupun jiwa, yang bersangkutan sudah kembali diizinkan melanjutkan perjalanan. Untuk mengantisipasi adanya kecelakaan yang juga dipengaruhi situasi gelap itu, pihaknya akan segera berkoordinasi ke pihak terkait di Pemkab Jembrana. “Kami nanti akan segera bersurat. Biar lampu penerapan jalan di sana juga diperhatikan. Apalagi di sana juga menjadi jalur yang cukup vital,” kata AKP Aan yang juga baru menjabat sebagai Kasat Lantas Polres Jembrana ini. *ode

Komentar