Senderan Saluran Irigasi di Banyuning Jebol
SINGARAJA, NusaBali
Senderan saluran irigasi Subak Kayupas Beduuran di Lingkungan Banyuning Barat, Kelurahan Banyuning, Kecamatan/Kabupaten Buleleng jebol tergerus air.
Warga pun berusaha memperbaikinya dengan membuat tanggul dari tumpukan karung berisi tanah. Saluran irigasi itu jebol pada Senin (9/5) lalu karena tidak mampu menahan air yang mengalir dengan sangat deras. Saluran subak yang jebol itu sepanjang 10 meter dengan tinggi 2,5 meter. Saluran subak tersebut mengaliri 27 hektare sawah yang ada di wilayah Banyuning.
Kelian Subak Kayupas Beduuran, Gede Wirasada mengatakan, senderan saluran irigasi itu sudah jebol sebanyak dua kali. Pertama terjadi pada 26 Maret lalu. Warga subak kemudian bergotong royong membuat tanggul. Namun tanggul yang dibuat kembali jebol pada Senin kemarin.
"Sawah sempat tidak dialiri air selama tiga hari. Kami buru-buru pasang tanggul Karena padi milik warga sangat membutuhkan air," katanya, Kamis (12/5). Kata dia, kejadian tersebut sudah dilaporkan kepada Lurah Banyuning untuk segera ditindaklanjuti.
Lurah Banyuning Nyoman Muliawan mengatakan, saat ini pihaknya telah berkoordinasi dengan BPBD Buleleng dan Dinas PUTR agar segera bisa diperbaiki. "Kami sudah laporkan. Mudah-mudahan cepat ditangani. Subak Kayupas Beduuran ini merupakan subak yang produktif," ujarnya. *mz
Komentar