3 Srikandi Menangi Pilkel Serentak di Karangasem

Tiga calon yang menang, dua orang berstatus incumbent, sedangkan satu kandidat pendatang baru (new comer). Bahkan pendatang baru atas nama Ni Wayan Suparwati Surya Dewi, kandidat Perbekel Padangbai, Kecamatan Manggis, berhasil mengantongi 852 suara, mengalahkan incumbent I Wayan Sudiarta dengan 846 suara, selisih 6 suara.

Dua lainnya dimenangkan incumbent, yakni, Perbekel Macang, Kecamatan Bebandem, Ni Putu Dewi Suryanti dengan 546 suara, dan kandidat Perbekel Desa Pertima, Kecamatan Karangasem, I Gusti Ayu Biksuni dengan 2.300 suara.

Dewi Suryanti dari Banjar Macang, tak tanggung-tanggung melawan empat kandidat, walau dengan jumlah pemilih paling rendah, sebanyak 1.203 pemilih yang tersebar di 3 TPS. Dewi Suryanti meraih suara paling teratas dengan 546 suara, mengungguli empat pesaingnya, I Gusti Ngurah Semadi dengan 118 suara, I Made Putu Sugiana dengan 95 suara, I Made Kari dengan 80 suara, dan I Made Pasek Saputra dengan 64 suara. Sehingga kembali memperpanjang jabatan untuk periode kedua, untuk masa bakti 2022–2028.

“Kuncinya selama menjabat dekat dengan masyarakat, segala persoalan sosial langsung diselesaikan. Juga ikut melakukan penanganan mana kala terjadi bencana alam, seperti tanah longsor dan pohon tumbang berbaur dengan masyarakat,” kata Dewi Suryanti.

Dewi Suryanti menang telak di semua TPS. TPS 1 dia memperoleh sebanyak 226 suara, TPS 2 sebanyak 171 suara, dan TPS 3 sebanyak 149 suara.

Sedangkan incumbent I Gusti Ayu Biksuni dari Banjar Perasi Kangin, Desa Pertima, kembali menang yang kedua kalinya dengan 2.300 suara. Dia mengalahkan mantan Perbekel I Wayan Windu dari Banjar Asak Kawan dengan 1.205 suara. Kemenangannya di 5 TPS dari 7 TPS di Desa Pertima.

Kemenangan Gusti Biksuni tak lepas berkat andil Wakil Ketua DPRD Bali I Nyoman Suyasa dan Ketua Fraksi Gerindra DPRD Karangasem Ni Kadek Weisya Kusmia Dewi. Sebab, pasangan suami istri yang sama-sama anggota DPRD itu berasal dari Banjar Perasi Kangin, Desa Pertima. Nyoman Suyasa dan istrinya turut menggalang dukungan sejak tahapan pilkel berlangsung hingga puncak coblosan pada Sabtu kemarin.

“Saya memang terus berjuang untuk memenangkan incumbent Perbekel Pertima yang berasal dari Banjar Perasi Kangin, apalagi saya satu banjar,” kata Suyasa yang juga Ketua DPC Gerindra Karangasem.

Gusti Biksuni dikonfirmasi mengaku kemenangannya karena dekat dengan masyarakat. “Selama ini merealisasikan program pembangunan desa, rabat beton, sesuai aspirasi, berbaur masekaa gong wanita, penanganan Covid-19, aktif memberdayakan perempuan sebagai Ketua Iwapi Karangasem, dan yang lainnya,” kata mantan aktivis Serikat Pekerja Pariwisata Reformasi Karangasem.

Satu lagi kejutan ditorehkan Ni Wayan Suparwati Surya Dewi, kandidat Perbekel Padangbai dari Banjar Melanting. Di luar dugaan dia menang dengan selisih 6 suara. Dia membukukan 852 suara mengungguli incumbent I Wayan Sudiarta dengan 846 suara, dan kandidat I Wayan Suardika dengan 465 suara.

Sementara rincian suara yang diperoleh Surya Dewi, asal Banjar Melanting, TPS 3 meraih sebanyak 176 suara, TPS 4 sebanyak 136 suara, TPS 5 sebanyak 115 suara, TPS 1 dapat 110 suara, TPS 2 dapat 112 suara, TPS 6 meraih 102 suara, dan TPS 7 mendapat 101 suara. Total mengantongi 852 suara.

Sedangkan kandidat perempuan di Desa Sidemen, AA Ayu Rai Bintang dari Banjar Budamanis, kurang beruntung. Dia hanya membukukan 208 suara, kalah dari I Komang Putra dengan 1.143 suara.

Dua kandidat perempuan lainnya merupakan pasangan suami istri, Ni Nengah Suniarniti, kandidat Perbekel Ababi, Kecamatan Abang meraih 674 suara, dikalahkan sang suami I Wayan Siki dengan 3.615 suara. Begitu juga kandidat Perbekel Desa Sukadana, Kecamatan Kubu, Ni Nyoman Suardiani hanya meraih 248 suara dikalahkan sang suami I Gede Suardana dengan 4.211 suara. *k16