Koster Resmikan Kantor MDA Kabupaten Klungkung

Gedung Kantor Majelis Desa Adat (MDA) Kabupaten Klungkung berlokasi di Jalan Prof Dr Ida Bagus Mantra, wilayah Desa Takmung, Kecamatan Banjarangkan, Klungkung. Peresmian tersebut ditandai dengan penandatanganan prasasti bersama Bandesa Agung MDA Provinsi Bali Ida Panglingsir Agung Putra Sukahet, Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta, Ketua DPRD Klungkung Anak Agung Gde Anom, Kepala Dinas PUPR Provinsi Bali Nusakti Yasa Weda, Direktur Operasi I PT Waskita Karya Ketut Pasek Sanjaya dan Bendesa Madya MDA Kabupaten/Kota Se-Bali.

Pembangunan Gedung MDA Kabupaten Klungkung merupakan implementasi nyata dalam visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana menuju Bali Era Baru. Bangunan yang memiliki dua lantai plus basement ini didesain dengan arsitektur Bali dibangun di atas lahan milik Pemerintah Provinsi Bali dengan luas tanah 1.000 m2 (10 are). Anggaran yang dihabiskan Rp 3,6 miliar lebih yang bersumber dari dana Corporate Social Responsibility (CSR) PT Waskita Karya (Persero) dan dikerjakan selama 10 bulan.

Gubernur Koster mengatakan pembangunan Kantor MDA Klungkung menjadi bagian dari proses pembangunan gedung MDA Provinsi Bali, dan MDA se-kabupaten/kota di Bali yang paling terakhir. Dengan niat tulusnya, fokus dan lurus tercatat orang nomor satu di Pemprov Bali ini telah mampu menuntaskan pembangunan gedung MDA di 9 kabupaten/kota, dan 1 di Provinsi Bali dimulai sejak tahun 2020.

Untuk gedung MDA di kabupaten/kota mulai dari Kantor MDA Kabupaten Gianyar pada, Selasa (18/8/2020) dengan menggunakan dana APBD Kabupaten Gianyar senilai Rp 3,4 miliar. Kemudian berlanjut di Kabupaten Jembrana Kamis (20/8/2020), di Kabupaten Karangasem pada Minggu (23/8/2020), di Kota Denpasar pada Sabtu (29/8/2020), di Kabupaten Tabanan pada Senin (7/9/2020), di Kabupaten Bangli serta Kabupaten Buleleng secara serentak pembangunannya dilakukan pada, Kamis (10/9/2020).

Kemudian di tahun 2021 Pembangunan Kantor MDA berlanjut di Kabupaten Badung pada Kamis (28/1/2021), dan terakhir dilakukan di Kabupaten Klungkung Minggu (21/2/2021). “Pembangunan Kantor MDA Provinsi dan Kabupaten/Kota Se-Bali semuanya menggunakan bantuan dari Corporate Social Responsibility (CSR), kecuali Kantor MDA Kabupaten Gianyar yang memakai APBD Pemerintah Kabupaten Gianyar,” jelas Gubernur Bali asal Desa Sembiran, Kecamatan Tejakula, Buleleng ini.

Untuk Kantor MDA Provinsi Bali pembangunannya sudah selesai dibangun di lahan Pemprov Bali dan telah berdiri dengan desain arsitektur Bali berlantai tiga. Sedangkan di Kantor MDA Kabupaten/Kota se-Bali, semua bangunannya didesain bergaya arsitektur Bali dengan memiliki lantai 2. Namun khusus di Kantor MDA Kabupaten Klungkung, bangunannya didesain dengan memiliki parkir basement dan bergaya arsitektur Bali dengan lantai 2.

"Gedung MDA Kabupaten Klungkung ini gedung yang ke 10 dan sudah lama dinantikan," ujar Gubernur Koster, saat meresmikan Gedung MDA Kabupaten Klungkung, Minggu kemarin. Gubernur Koster menambahkan ini adalah wujud keseriusan dari Pemprov Bali untuk mengimplementasikan lima bidang prioritas dalam Pola Pembangunan Semesta Berencana Menuju Bali Era Baru dalam visi 'Nangun Sat Kerthi Loka Bali' yang salah satunya di bidang adat, agama, tradisi, seni dan budaya.

Alasan utama menguatkan keberadaan desa adat, karena Gubernur Koster sangat mempercayai dan telah terbukti bahwa desa adat berperan penting dalam membentengi kebudayaan Bali yang tersohor dan unik. Setelah memperjuangkan gedung kantor melalui CSR pihaknya juga akan memberikan fasilitas mobil dan juga karyawan kepada Bendesa Madya MDA kabupaten/kota di Bali.

Dananya menurut Koster juga berasal dari CSR dan beberapa majelis madya telah mendapatkan serah terima. "Untuk tenaga dan operasional kantor kita juga akan bantu dari anggaran provinsi. Jadi tidak hanya membangun kantornya saja tapi juga kita jaminkan agar kantornya bisa langsung beroperasi," ujar Gubernur Koster. Sementara Bupati Suwirta mengucapkan terimakasih kepada Gubernur Bali Wayan Koster terbangunnya gedung Majelis Desa Adat (MDA) Kabupaten Klungkung. *wan