ISERS Selenggarakan 'Asia for Earth' di Bali
International Society for Environment Relationships and Sustainability
ISERS
Asia for Earth
Universitas Dwijendra
Universitas Indo Global Mandiri
Philippine Normal University
Xiamen University Malaysia
MAHSA University Malaysia
Universiti Malaysia Kelantan
Sister Nivedita University India
Lingkungan Hidup
Perubahan Iklim
Green Energy
DENPASAR, NusaBali.com - International Society for Environment Relationships and Sustainability (ISERS) dan sejumlah universitas Asia menyelenggarakan ‘Asia for Earth’ di Denpasar, Bali pada 1-3 Juni 2022.
Asia for Earth adalah konglomerasi Universitas internasional terkemuka dan industri di seluruh Asia yang bergabung membentuk sebuah forum untuk lingkungan. Di antaranya yaitu Universitas Indo Global Mandiri (Palembang, Indonesia), Universitas Dwijendra (Denpasar, Indonesia), Philippine Normal University, Xiamen University Malaysia, MAHSA University Malaysia, Universiti Malaysia Kelantan, Sister Nivedita University India, Global Forum for Sustainable Rural Development India dan Eksponen : Gerlink Energi Nusantra (Bandung, Indonesia).
“Sejumlah universitas-universitas dari Asia ini bersatu membentuk Forum Lingkungan Asia for Earth,” kata Dr Bambang Sugiyono AP, General Secretary ISERS sekaligus Ketua Panitia Asia For Earth 2022.
Asia for Earth 2022 di Bali menggelar konferensi yang mencakup tiga acara besar yaitu Go Green Summit VIII (1 Juni 2022), International Conference on Climate Change III (2 Juni 2022), dan International Conference on Education, Management and Social Science (ICEDUMAS) for Environment II (3 Juni 2022).
“Asia for Earth 2022 mencakup pertemuan dan sesi teknis yang menggugah pikiran tentang masalah lingkungan saat ini, serta solusi melindungi lingkungan untuk generasi mendatang,” kata Bambang Sugiyono.
Adapun sesi didasarkan pada studi kasus terhadap topik yang berpengaruh, seperti mencairnya gunung es, naiknya permukaan laut di Samudera Atlantik, letusan gunung berapi di Spanyol, kebakaran hutan Australia, Badai Ida di Amerika Serikat, di mana para peserta menyampaikan berbagai hasil penelitian inovatif mereka.
“Para profesional terbaik dunia akan dianugerahi Penghargaan Planet Leader atas kontribusi luar biasa mereka terhadap lingkungan,” kata Rudra Bhanu Satpathy, Founder & CEO, ISERS Technoarete Group Governing Council.
Foto: Penyerahan Sertifikat dari Conference Chair Dr. Bambang Sugiyono AP kepada Rektor Universitas Dwijendra, Dr. Gede Sedana. -IST
Penghargaan ini mengakui para pemuka konservasi lingkungan, energi hijau, perubahan iklim dan manajemen bencana, yang kemudian menginspirasi dengan dorongan dan ketegaran mereka untuk mencapai hasil yang luar biasa.
Penghargaan kehormatan lainnya meliputi Penghargaan Wanita Unggul (Women Excellence Award), Penghargaan Pembela Bumi (Defender of the Earth Award), Penghargaan Umum, Penghargaan Paper Terbaik, Penghargaan Presentasi Poster Terbaik, Penghargaan Presenter Mahasiswa Terbaik. Karya penelitian yang diterima akan dipublikasikan dalam prosiding konferensi yang akan diajukan untuk pengindeksan di CPCI, WoS dan Scopus.
Pada kegiatan ini juga disediakan sesi eksklusif khusus bagi mahasiswa di bawah usia 25 tahun untuk menciptakan pemimpin bagi generasi berikutnya. “Untuk seluruh peserta diberikan Sertifikat Partisipasi / Presentasi yang diakui secara internasional. Sedangkan moderator / duta mahasiswa dari institusi juga mendapatkan sertifikasi unik,” pungkas Bambang Sugiyono.
Komentar