RSUD Buleleng Uji Coba Parkir Digital

Hanya saja portal parkir digital baru terpasang di depan Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Buleleng. Jika hasil uji coba parkir digital ini bagus, maka akan ditambahkan di dua titik pintu masuk RSUD Buleleng. Direktur Utama (Dirut) RSUD Buleleng dr Putu Arya Nugraha SpPD, Jumat (3/6), mengatakan saat ini parkir digital memang sudah diujicobakan, namun belum maksimal. RSUD masih menunggu penyediaan parkir dokter dan pegawai rumah sakit yang sedang disiapkan di sebelah barat ruang cuci darah.

“Kami menunggu parkir untuk staf dan pegawai selesai dulu, biar lebih representatif dan layaklah, ada pagarnya, ada atap dan petugas di sana. Baru nanti akan dimaksimalkan untuk penerapan parkir digital,” ucap Arya Nugraha.

Sepekan sejak terpasangnya parkir digital, diakui memberikan hasil yang signifikan. Meskipun angka pemasukan dari parkir tidak disebutkan secara pasti. Yang jelas, lanjut Arya Nugraha, parkir digital yang terpasang saat ini bukan fokus untuk menambah income rumah sakit.

Yang lebih utama menurutnya untuk ketertiban akses masuk keluar mobil ambulans  agar tidak terganggu. Selain juga penataan parkir kendaraan di depan gedung IGD agar tidak semrawut. Manajemen rumah sakit segera akan melakukan kajian. Jika hasil parkir digital bagus, maka akan ditambah dua titik parkir lagi. Dua titik yakni di pintu masuk gedung Mahottama dan pintu masuk Poliklinik RSUD Buleleng.

“Kalau bagus, tinggal bilang sama rekanan untuk menambah di dua titik dan nanti akan disesuaikan lagi pengaturan jalur masuk dan keluarnya,” imbuh dia.

Sementara itu pemberlakukan parkir digital di RSUD Buleleng ini hanya dikenakan kepada pengunjung dan keluarga pasien yang memarkir kendaraannya di luar gedung. Pungutan parkir tidak diberlakukan untuk dokter dan pegawai RSUD Buleleng. Begitu pula kendaraan yang parkir di tepi jalan umum Ngurah Rai, tetap akan dikenakan parkir manual yang dikelola oleh Dinas Perhubungan Kabupaten Buleleng. *k23