Polisi Temukan Luka Memar di Dada Korban
Istri Siri Tewas di Kamar Kos
DENPASAR, NusaBali
Tewasnya seorang wanita muda bernama Yuniati, 24, di kos-kosan yang terletak di Jalan Kutat Lestari Nomor 2G, Sanur, Denpasar Selatan (Densel) pada, Sabtu (18/3) sekitar pukul 22.00 Wita menyisakan kejanggalan. Pasalnya, meski sempat mendapat penanganan medis sebelum dinyatakan tewas, pihak Forensik Rumah Sakit Sanglah menemukan adanya indikasi korban pembunuhan. Meski demikian, petugas hanya menemukan luka memar pada bagian dada dan pergelangan tangan, serta kaki korban. Untuk mendalami kematian korban, polisi sudah memeriksa 14 saksi dan melakukan 3 kali rekonstruksi di TKP.
Kapolsek Denpasar Selatan, Kompol Aris Purwanto mengatakan, kasus kematian korban Yuniati yang kelahiran Sukodono, Tirtoyudo, Malang, Jatim, pada Sabtu (18/3) malam ini masih dalam penyelidikan petugas gabungan. Kejanggalan terkuak, saat pihak forensik RS Sanglah yang melakukan visum terhadap korban mendapati ada lebam pada bagian dada dan anggota gerak korban lainnya. “Dari RS baru dilaporkan ke kepolisian. Pihak RS tidak mengeluarkan surat ijin keluar jenazah karena diduga meninggal tidak wajar. Makanya, diteruskan ke pihak kita terlebih dahulu,” jelas Kompol Aris, Selasa (21/3) siang.
Dijelaskannya, pasca adanya laporan dari forensik RS Sanglah, petugas baru mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP. Dari lokasi, petugas mendapati dalam kamar terdapat bercak darah dan kapas berisi darah. Selain itu, ada pecahan kaca lemari. Untuk mengungkap fakta di balik kematian wanita tersebut, petugas sudah melakukan sebanyak tiga kali rekonstruksi Selain itu, petugas sudah menggali keterangan 14 saksi mulai dari tetangga, suami korban, dokter yang menangani awal dan saksi lainnya. “Semuanya masih dianalisa. Intinya masih dalam penyelidikan pihak kami (Polsek Densel) yang diback-up penuh dari Polresta Denpasar,” bebernya lagi.
Dari keterangan sejumlah saksi, diketahui korban pertamakali ditemukan suami sirinya yang seorang bandar judi bola adil alias bola guling, IB MS saat masuk ke dalam kamar kos-kosan, Sabtu pukul 21.20 Wita. Saat masuk dia menemukan istri sirinya tersebut sudah tergolek di lantai dan hanya menggunakan handuk. Ia juga menemukan bercak darah di lantai. IB MS lalu melarikan korban ke dokter praktik dekat lokasi. Dari keterangan suami, dirinya tidak mengetahui apa yang menjadi penyebab sang istri terkapar di lantai. IB MS mengatakan saat dibawa ke dokter korban masih bernafas dan dalam keadaan lemas. Dia juga mengatakan ada beberapa tetangga kos sempat mendengar terjadi keributan dan teriakan minta tolong dari dalam kamar korban sebelumnya. * dar
Tewasnya seorang wanita muda bernama Yuniati, 24, di kos-kosan yang terletak di Jalan Kutat Lestari Nomor 2G, Sanur, Denpasar Selatan (Densel) pada, Sabtu (18/3) sekitar pukul 22.00 Wita menyisakan kejanggalan. Pasalnya, meski sempat mendapat penanganan medis sebelum dinyatakan tewas, pihak Forensik Rumah Sakit Sanglah menemukan adanya indikasi korban pembunuhan. Meski demikian, petugas hanya menemukan luka memar pada bagian dada dan pergelangan tangan, serta kaki korban. Untuk mendalami kematian korban, polisi sudah memeriksa 14 saksi dan melakukan 3 kali rekonstruksi di TKP.
Kapolsek Denpasar Selatan, Kompol Aris Purwanto mengatakan, kasus kematian korban Yuniati yang kelahiran Sukodono, Tirtoyudo, Malang, Jatim, pada Sabtu (18/3) malam ini masih dalam penyelidikan petugas gabungan. Kejanggalan terkuak, saat pihak forensik RS Sanglah yang melakukan visum terhadap korban mendapati ada lebam pada bagian dada dan anggota gerak korban lainnya. “Dari RS baru dilaporkan ke kepolisian. Pihak RS tidak mengeluarkan surat ijin keluar jenazah karena diduga meninggal tidak wajar. Makanya, diteruskan ke pihak kita terlebih dahulu,” jelas Kompol Aris, Selasa (21/3) siang.
Dijelaskannya, pasca adanya laporan dari forensik RS Sanglah, petugas baru mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP. Dari lokasi, petugas mendapati dalam kamar terdapat bercak darah dan kapas berisi darah. Selain itu, ada pecahan kaca lemari. Untuk mengungkap fakta di balik kematian wanita tersebut, petugas sudah melakukan sebanyak tiga kali rekonstruksi Selain itu, petugas sudah menggali keterangan 14 saksi mulai dari tetangga, suami korban, dokter yang menangani awal dan saksi lainnya. “Semuanya masih dianalisa. Intinya masih dalam penyelidikan pihak kami (Polsek Densel) yang diback-up penuh dari Polresta Denpasar,” bebernya lagi.
Dari keterangan sejumlah saksi, diketahui korban pertamakali ditemukan suami sirinya yang seorang bandar judi bola adil alias bola guling, IB MS saat masuk ke dalam kamar kos-kosan, Sabtu pukul 21.20 Wita. Saat masuk dia menemukan istri sirinya tersebut sudah tergolek di lantai dan hanya menggunakan handuk. Ia juga menemukan bercak darah di lantai. IB MS lalu melarikan korban ke dokter praktik dekat lokasi. Dari keterangan suami, dirinya tidak mengetahui apa yang menjadi penyebab sang istri terkapar di lantai. IB MS mengatakan saat dibawa ke dokter korban masih bernafas dan dalam keadaan lemas. Dia juga mengatakan ada beberapa tetangga kos sempat mendengar terjadi keributan dan teriakan minta tolong dari dalam kamar korban sebelumnya. * dar
Komentar