Bahas Terorisme, Polri dan AFP Gelar Pertemuan
Sejak tahun 2002, Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) mulai bekerjasama dengan Australian Federal Police (AFP) diberbagai bidang, salah satunya dalam penanggulangan terorisme.
DENPASAR, NusaBali
Untuk mengetahui perkembangan terbaru terkait terorisme, Polri dan AFP menggelar Counter Terrorism Leader Working Group (CTLWG) 2017 bertempat di Hotel The Stones, Legian Kuta, Selasa (21/3).
Workshop Group akan berlangsung selama tiga hari hingga 23 Maret 2017, diikuti oleh beberapa negara yang sudah bergabung dalam workshop CTLWG Asia Tenggara yaitu Indonesia National Police, Royal Malaysia Police, Thailand Police dan Philipine Royal Police. Dalam pelaksanaanya perwakilan masing-masing negara mempresentasikan tentang perkembangan terorisme di negaranya.
Dalam sambutannya, Kapolda Bali Irjen Pol Dr Petrus Reinhard Golose mengatakan, bahwa melalui workshop group ini, dapat meningkatkan kerjasama yang lebih baik. Workshop group yang berlangsung kali ini, akan mampu memberikan gambaran terbaru atau country updates yang sedang dialami oleh negara-negara yang tergabung dalam leader forum ini. Dengan adanya teknologi saat ini Polri telah mampu memonitor jaringan teroris dari aplikasi yang sudah ada. “Besar harapan kami, untuk kedepannya agar kerjasama ini dapat ditingkatkan,” ungkap jenderal bintang dua di pundak ini.
Sementara itu, Commander AFP South East Asia Jamie Strauss mengucapkan terima kasih kepada Kapolda Bali karena telah berkenan menjadi tuan rumah CTLWG pada tahun 2017. Ia berharap dalam pelaksanaan diskusi selama beberapa hari kedepan dapat saling bertukar informasi terkait perkembangan jaringan terorisme di masing-masing negara. “Workshop Group ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan di Thailand beberapa waktu lalu dalam event yang sama untuk membahas gambaran terbaru dalam perkembangan terorisme di masing-masing negara,” ujarnya. * rez
Untuk mengetahui perkembangan terbaru terkait terorisme, Polri dan AFP menggelar Counter Terrorism Leader Working Group (CTLWG) 2017 bertempat di Hotel The Stones, Legian Kuta, Selasa (21/3).
Workshop Group akan berlangsung selama tiga hari hingga 23 Maret 2017, diikuti oleh beberapa negara yang sudah bergabung dalam workshop CTLWG Asia Tenggara yaitu Indonesia National Police, Royal Malaysia Police, Thailand Police dan Philipine Royal Police. Dalam pelaksanaanya perwakilan masing-masing negara mempresentasikan tentang perkembangan terorisme di negaranya.
Dalam sambutannya, Kapolda Bali Irjen Pol Dr Petrus Reinhard Golose mengatakan, bahwa melalui workshop group ini, dapat meningkatkan kerjasama yang lebih baik. Workshop group yang berlangsung kali ini, akan mampu memberikan gambaran terbaru atau country updates yang sedang dialami oleh negara-negara yang tergabung dalam leader forum ini. Dengan adanya teknologi saat ini Polri telah mampu memonitor jaringan teroris dari aplikasi yang sudah ada. “Besar harapan kami, untuk kedepannya agar kerjasama ini dapat ditingkatkan,” ungkap jenderal bintang dua di pundak ini.
Sementara itu, Commander AFP South East Asia Jamie Strauss mengucapkan terima kasih kepada Kapolda Bali karena telah berkenan menjadi tuan rumah CTLWG pada tahun 2017. Ia berharap dalam pelaksanaan diskusi selama beberapa hari kedepan dapat saling bertukar informasi terkait perkembangan jaringan terorisme di masing-masing negara. “Workshop Group ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan di Thailand beberapa waktu lalu dalam event yang sama untuk membahas gambaran terbaru dalam perkembangan terorisme di masing-masing negara,” ujarnya. * rez
Komentar