Empat Pasar di Bangli Direvitalisasi
BANGLI, NusaBali
Pemkab Bangli merevitalisasi empat pasar di tiga kecamatan. Masing-masing Pasar Kidul dan Pasar Loka Crana di Kecamatan Bangli, Pasar Kayuambua di Kecamatan Susut, dan Pasar Singamawandawa di Kecamatan Kintamani.
Program revitalisasi pasar dengan anggaran belasan miliar rupiah. Kabid Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan dan Kawasan Permukiman Bangli (PUPR Perkim), I Komang Ariana, mengatakan penataan di Pasar Kayuambua, Pasar Loka Crana, dan pembangunan Pasar Singamandawa sudah mulai dikerjakan. Sedangkan penataan Pasar Kidul masih dalam proses tender. “Proses tender masuk masa sanggah. Dalam waktu dekat untuk penataan Pasar Kidul sudah ada pemenang tender,” jelas Komang Ariana, Selasa (14/6).
Revitalisasi empat pasar dengan anggaran Rp 17 miliar. Pagu anggaran pembangunan Pasar Singamandawa Kintamani sebesar Rp 7,8 miliar. Setelah proses tender kegiatan ditawar Rp 6,4 miliar lebih. Pembangunan Pasar Kayuambua tahap I dengan pagu anggaran Rp 4,8 miliar lebih. Pekerjaan ditawar Rp 3,8 miliar lebih. Penataan Pasar Loka Crana dengan pagu anggaran Rp 3,9 miliar lebih, kegiatan ditawar Rp 2,7 miliar lebih. Pasar Kidul dengan anggaran Rp 824 juta lebih. “Kami optimis kegiatan bisa berjalan sesuai jadwal sehingga pekerjaan tuntas tepat waktu,” ungkap Komang Ariana.
Terpisah, Kadis Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Bangli, I Wayan Gunawan mengatakan selama proses pembangunan, para pedagang direlokasi. Pedagang di Pasar Singamandawa dipidahkan ke GOR Kintamani dan UPTD Dinas Pendidikan. Pedagang di Pasar Kayuambua dialihkan ke Pasar Hewan Kayuambua. “Pembangunan bertahap, tidak semua pedagang direlokasi,” jelas Wayan Gunawan. Pasar Loka Crana yang akan dimanfaatkan sebagi mall pelayanan publik dipindah ke Pasar Eks Rutan Bangli. *esa
Komentar