Tersisa 327 Formasi, Rekrutmen P3K Guru Tahap 3 Digulirkan Tahun Ini
NEGARA, NusaBali
Rekrutmen pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (P3K) guru tahap 3 untuk perebutan sisa formasi P3K guru tahun 2021, rencananya akan digulirkan tahun 2022.
Namun sementara ini, belum diketahui kapan jadwal pasti dibukanya rekrutmen tersebut. Khusus di Kabupaten Jembrana diketahui masih ada sisa 327 formasi P3K guru yang dibuka pada tahap 3 nanti. Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Jembrana Siluh Ktut Natalis Semaradani, Rabu (15/6), mengatakan, formasi P3K guru yang bakal dibuka pada tahap 3 nanti, akan dibuka untuk mengisi sisa dari formasi P3K guru tahun 2021 yang belum terisi saat rekrutmen tahap 1 dan 2 tahun 2021 lalu. Adapun jumlah formasi P3K guru yang diberikan pemerintah pusat untuk Pemkab Jembrana tahun 2021 sebanyak 936 formasi.
Saat diadakan rekrutmen tahap 1 dan tahap 2 tahun 2021 lalu, ada ribuan pendaftar. Namun peserta yang berhasil lulus saat rekrutmen tahap 1 berjumlah 369 orang. Sedangkan yang lulus saat rekrutmen 2 berjumlah 240 orang. “Jadi masih ada sisa 327 formasi. Itu yang nanti dibuka untuk tahap 3,” ucap Natalis.
Natalis menjelaskan, sebanyak 609 orang yang lulus saat rekrutmen tahap 1 dan 2 itu, telah resmi dilantik. Sementara untuk rekrutmen P3K guru tahap 3, rencananya dilaksanakan tahun 2022 ini. Namun belum diketahui kapan jadwal pastinya karena belum ada informasi lebih lanjut dari pusat.
“Belum ada jadwal dari pusat. Tetapi dari PermenPAN-RB (Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi) Nomor 20 Tahun 2022 (tentang Pengadaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja Untuk Jabatan Fungsional Guru Pada Instansi Daerah Tahun 2022), dilaksanakan tahun 2022 ini,” ujar Natalis.
Dari informasi awal, kata Natalis, untuk pelaksanaan rekrutmen P3K guru tahap 3 nanti, rencananya dilaksanakan berbarengan dengan rekrutmen P3K formasi tahun 2022 ini. Dalam aturan menyangkut rekrutmen P3K guru tahap 3 nanti itu, ada kategori pelamar prioritas yang bisa langsung dinyatakan lulus tanpa harus mengikuti tes.
Terutama para guru honorer yang sebelumnya telah memenuhi passing grade namun belum mendapat formasi saat rekrutmen tahap 1 dan 2 yang dilaksanakan tahun 2021 lalu. “Jadi guru honorer yang sebelumnya memang sudah memenuhi passing grade, tetapi belum terekrut karena nilainya masih kalah dalam formasi yang mereka lamar sebelumnya, akan mendapat prioritas di tahap 3 nanti. Tetapi untuk juknis (petunjuk teknis) mengenai kapan tahap 3 dibuka dan teknis-teknis lainnya, masih menunggu informasi lebih lanjut dari pusat,” kata Natalis. *ode
Komentar