Kemendag Klaim Migor Curah Turun
JAKARTA, NusaBali
Kementerian Perdagangan (Kemendag) mengklaim rata-rata harga minyak goreng curah sudah turun di kisaran Rp14 ribu hingga Rp14.500 per liter.
Mengutip data Sistem Pemantauan Pasar dan Kebutuhan Pokok (SP2KP) Kemendag, Senin (27/6), harga rata-rata minyak goreng curah di Jawa, Bali, Aceh, Bengkulu, Sulawesi Barat dan Sulawesi Tenggara di kisaran Rp14 ribu hingga Rp14.500 per liter.
Kemudian, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengatakan harga rata-rata migor curah di Kalimantan, sebagian besar Sumatra, NTT, Maluku berkisar Rp15 ribu sampai Rp16.900 per liter.
Sedangkan harga rata-rata Lampung, NTB, Sulut, Sulteng, Sulsel, Maluku dan Papua masih di atas Rp17 ribu per liter. Sementara, harga minyak goreng curah yang dipaparkan oleh Kemendag berbeda jika dibandingkan dengan data Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional.
Data PIHPS Nasional seperti dikutip dari CNNIndonesia.com, menyebutkan harga rata-rata nasional migor curah masih Rp17.700 per kg.
Harga minyak goreng curah di Kalimatan Barat, Sumatra Barat, NTT, Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Aceh di kisaran Rp14.600 sampai Rp15.850 per kg.
Di Sulawesi Selatan, Kep. Riau, DI Yogyakarta, Sulawesi Utara, Kalimantan Tengah, Sumatra Utara, Banten, Jakarta dan Sulawesi Barat senilai Rp16.060 sampai Rp17 ribu per kg. Adapun di Kalimatan Timur, Jambi, Sulawesi Tengah, Kalimantan Selatan, Bengkulu, Sumatra Selatan, Riau dan NTB senilai Rp17.150 hingga Rp17.800 per kg.
Sedangkan di Lampung, Kalimantan Utara, Gorontalo, Maluku Utara dan Papua harga minyak goreng curah di kisaran Rp19.850 sampai Rp28.150 per kg.
Sebelumnya, Zulkifli percaya diri harga minyak goreng curah bisa di bawah Rp14 ribu per liter dalam tiga pekan ke depan.
"Nanti harga (minyak goreng curah) bisa Rp14 ribu kurang, tiga minggu lagi," ujar Zulkifli yang ditemui di Kementerian Perdagangan (Kemendag), Jumat (24/6).
Namun, ia mengaku tak punya strategi khusus untuk menurunkan harga minyak goreng curah di bawah Rp14 ribu per liter. Menurut Zulkifli, harga minyak goreng curah bisa di bawah Rp14 ribu jika stok banjir di pasaran.
"Kan nanti minyak harga turun sendiri kalau stok banjir, kalau tidak ada barangnya ya naik," ujar Zulkifli. Namun, ia menekankan target jangka pendek adalah menurunkan harga minyak goreng curah menjadi Rp14 ribu liter di 13.900 titik dalam dua pekan ke depan. *
Kemudian, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengatakan harga rata-rata migor curah di Kalimantan, sebagian besar Sumatra, NTT, Maluku berkisar Rp15 ribu sampai Rp16.900 per liter.
Sedangkan harga rata-rata Lampung, NTB, Sulut, Sulteng, Sulsel, Maluku dan Papua masih di atas Rp17 ribu per liter. Sementara, harga minyak goreng curah yang dipaparkan oleh Kemendag berbeda jika dibandingkan dengan data Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional.
Data PIHPS Nasional seperti dikutip dari CNNIndonesia.com, menyebutkan harga rata-rata nasional migor curah masih Rp17.700 per kg.
Harga minyak goreng curah di Kalimatan Barat, Sumatra Barat, NTT, Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Aceh di kisaran Rp14.600 sampai Rp15.850 per kg.
Di Sulawesi Selatan, Kep. Riau, DI Yogyakarta, Sulawesi Utara, Kalimantan Tengah, Sumatra Utara, Banten, Jakarta dan Sulawesi Barat senilai Rp16.060 sampai Rp17 ribu per kg. Adapun di Kalimatan Timur, Jambi, Sulawesi Tengah, Kalimantan Selatan, Bengkulu, Sumatra Selatan, Riau dan NTB senilai Rp17.150 hingga Rp17.800 per kg.
Sedangkan di Lampung, Kalimantan Utara, Gorontalo, Maluku Utara dan Papua harga minyak goreng curah di kisaran Rp19.850 sampai Rp28.150 per kg.
Sebelumnya, Zulkifli percaya diri harga minyak goreng curah bisa di bawah Rp14 ribu per liter dalam tiga pekan ke depan.
"Nanti harga (minyak goreng curah) bisa Rp14 ribu kurang, tiga minggu lagi," ujar Zulkifli yang ditemui di Kementerian Perdagangan (Kemendag), Jumat (24/6).
Namun, ia mengaku tak punya strategi khusus untuk menurunkan harga minyak goreng curah di bawah Rp14 ribu per liter. Menurut Zulkifli, harga minyak goreng curah bisa di bawah Rp14 ribu jika stok banjir di pasaran.
"Kan nanti minyak harga turun sendiri kalau stok banjir, kalau tidak ada barangnya ya naik," ujar Zulkifli. Namun, ia menekankan target jangka pendek adalah menurunkan harga minyak goreng curah menjadi Rp14 ribu liter di 13.900 titik dalam dua pekan ke depan. *
1
Komentar