PPDB SMPN 4 Abiansemal Berjalan Lancar
MANGUPURA, NusaBali.com - Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP) merupakan momen yang ditunggu-tunggu dengan harap-harap cemas oleh siswa Sekolah Dasar (SD) seluruh Indonesia.
Proses ini kerap kali diwarnai drama perebutan ‘kursi’ sekolah. Namun hal ini mungkin tidak berlaku bagi siswa SD di Desa Bongkasa, Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung dan desa-desa sekitarnya, di mana SMPN 4 Abiansemal berada.
“Berapa yang mendaftar, setelah diverifikasi semuanya lolos,” kata I Made Antara SPd, Kepala SMPN 4 Abiansemal saat ditemui di ruang tamu kepala sekolah, Rabu (29/6/2022) pagi.
Berdasarkan berita acara PPDB yang ditandatangani Antara, masing-masing telah menerima siswa sebanyak 2 orang untuk jalur perpindahan orangtua, 68 orang untuk jalur afirmasi, dan 1 orang untuk jalur prestasi.
Pria yang baru menjabat sebagai kepala sekolah sejak November 2021 di SMP yang disebut Spenfourab itu mengaku proses PPDB sejauh ini berjalan dengan lancar.
“Ini sudah 2 atau 3 kali PPDB dilakukan secara daring, yang bertanya ada, terutama orangtua yang tidak memiliki KK (Kartu Keluarga) Badung, mereka menanyakan itu,” tambah pria yang pernah bertugas di SMPN 1 Kuta Selatan itu.
Di samping itu, meski banyak orangtua yang belum paham dengan sistem pendaftaran daring, hal ini dapat diminimalisir karena proses pendaftaran difasilitasi sekolah asal masing-masing. Siswa hanya perlu menyiapkan dokumen yang diperlukan untuk diserahkan ke pihak sekolah.
Selain itu, Antara merasakan perbedaan situasi penerimaan siswa baru di kota seperti Kuta Selatan dengan tempat ia bertugas saat ini yang berada di desa.
“Karena daring, sistem zona itu aman-aman saja karena di desa kita tidak kelebihan siswa, berbeda dengan di kota, seperti Kuta Selatan, saya dulu di sana, karena perumahan banyak, siswanya banyak, kan kelebihan, itulah saling berebut untuk masuk, kalau di desa rata-rata tidak ada,” jelas Antara sembari mengingat pengalamannya mengeksekusi PPDB di daerah yang lebih banyak penduduk.
Sekolah menengah pertama yang sudah berdiri sejak 1986 ini mampu menampung siswa baru sebanyak 320 orang yang terpecah ke dalam 10 kelas. Pada tahun 2021, 315 siswa berhasil diterima di sekolah tersebut.
Dengan kuota masing-masing jalur yang sudah diumumkan hasilnya di bawah kuota maksimum, seperti jalur afirmasi dan jalur prestasi yang berada di bawah 5 persen, maka sisa kuota pada dua jalur tersebut akan menambah kuota zonasi yang mencakup Desa Bongkasa, Desa Bongkasa Pertiwi, Desa Punggul, Desa Taman, dan Desa Selat.
Saat ini, Rabu (29/6/2022), PPDB jenjang SMP di Kabupaten Badung sudah memasuki tahap pendaftaran jalur zonasi dan akan ditutup pada Kamis (30/6/2022). Beberapa siswa yang lolos di jalur lainnya seperti jalur perpindahan orangtua, afirmasi, dan prestasi sudah dapat melihat pengumuman hasil seleksi di portal ppdb.badungkab.go.id sejak 20, 23, dan 28 Juni lalu. *rat
1
Komentar