SMPN 1 Selat Siapkan Kurikulum Merdeka
AMLAPURA, NusaBali
SMPN 1 Selat, Karangasem sedang mempersiapkan Kurikulum Merdeka untuk kelas VII pada tahun ajaran 2022/2023.
Sebanyak 22 guru diwajibkan mengikuti workshop Kurikulum Merdeka di aula SMPN 1 Selat, Banjar Gede, Desa Muncan, Kecamatan Selat, Karangasem, Kamis (30/6). Ketua Musyawarah Kerja Pengawas Sekolah (MKPS) I Made Dirga didaulat sebagai narasumber.
Kasek SMPN 1 Selat I Nengah Sikiarta mengatakan, Kurikulum Merdeka diberlakukan dampak dari pembelajaran jarak jauh selama pandemi Covid-19. Pembelajaran jarak jauh berimbas pada loss learning (berkurangnya pengetahuan dan ketrampilan secara akademis) dan tidak sesuai kurikulum yang berlaku. Tahun ajaran 2022/2023 pembelajaran direncanakan dengan cara disederhanakan. “Kami masih mencoba, idealnya melakukan studi tiru ke sekolah yang telah melaksanakan Kurikulum Merdeka,” jelas Nengah Sikiarta.
Selain melaksanakan studi tiru juga mengupayakan menggelar workshop dengan mengundang kepala sekolah yang sudah melaksanakan pembelajaran berbasis Kurikulum Merdeka sebagai narasumber. Namun workshop perdana ini, SMPN 1 Selat menghadirkan Ketua MKPS I Made Dirga sebagai narasumber. “Ini baru perkenalan, masih dicoba,” ungkap Nengah Sikiarta. Kurikulum Merdeka adalah cara sederhana mengejar ketertinggalan pembelajaran.
Menurut Nengah Sikiarta, jika kembali menggunakan Kurikulum 2013, perlu waktu lama untuk mengejar ketertinggalan literasi dan numerasi. Kurikulum Merdeka dinilai lebih fleksibel dan sederhana untuk diterapkan. Implementasi Kurikulum Merdeka lebih banyak dengan cara mandiri belajar, mandiri berubah, dan mandiri berbagi. Dengan mandiri belajar maka siswa lebih aktif. *k16
1
Komentar