Band Remaja Coral Tamarind Rilis Single 'Tanpa Restu'
DENPASAR, NusaBali
Salut! Empat remaja yang tergabung dalam band musik Coral Tamarind meluncurkan single perdana mereka pada Jumat (1/7). Band yang terbentuk pada Agustus 2021 meluncurkan single berbahasa Bali berjudul 'Tanpa Restu'.
Coral Tamarind sendiri digawangi empat remaja yakni Ogix pada vokal/gitar (13 tahun), Wijaya pada gitar melodi (16), Brahma pada bass (15), dan Wiguna pada drum (16). Keempatnya saat ini masih berstatus pelajar.
Namun, usia muda tidak menghentikan mereka untuk berkarya dalam musik. Di sela kesibukan menimba ilmu di sekolah, mereka masih sempat untuk tampil bernyanyi di kafe/restoran. Bakat mereka pada akhirnya dilihat oleh Jik Wis gitaris band Nirwana.
Sang vokalis Ogix menyebut, Tanpa Restu yang bergenre pop alternatif diciptakan oleh musisi Dek Polo yang merupakan vokalis Polo Band. "Tanpa Restu berkisah tentang hubungan asmara sepasang kekasih yang tidak mendapat restu orangtua," ujar Ogix pada konferensi pers di Warung BK, Denpasar, Kamis (30/6).
Dia menambahkan, Tanpa Restu sekaligus juga akan dirilis dalam bentuk video musik. Di mana video musik digarap oleh Navapro. Adapun lokasi pengambilan gambar dilakukan di Rumah Desa Bali, Tabanan.
"Semoga single perdana kami bisa diterima oleh pecinta musik di Bali, khususnya pecinta musik Bali," ujar Ogix yang merupakan siswa SMP Negeri 12 Denapasar.
Sementara itu gitaris Coral Tamarind, Wijaya, menuturkan single Tanpa Restu nantinya bisa dinikmati di sejumlah platform musik digital, sementara video klipnya bisa langsung disimak pada kanal YouTube Coral Tamarind.
"Untuk rekaman fisik belum dibuat," ujar Wijaya polos. Untuk diketahui, nama band Coral Tamarind terinspirasi dari daerah asal tiga personelnya, Ogix, Wijaya, dan Wiguna yang berasal dari Kabupaten Karangasem. Sementara Brahma berasal dari Kabupaten Bangli. Coral dan Tamarind sendiri berasal dari bahasa Inggris yang memiliki makna Karang dan Asam. *cr78
Namun, usia muda tidak menghentikan mereka untuk berkarya dalam musik. Di sela kesibukan menimba ilmu di sekolah, mereka masih sempat untuk tampil bernyanyi di kafe/restoran. Bakat mereka pada akhirnya dilihat oleh Jik Wis gitaris band Nirwana.
Sang vokalis Ogix menyebut, Tanpa Restu yang bergenre pop alternatif diciptakan oleh musisi Dek Polo yang merupakan vokalis Polo Band. "Tanpa Restu berkisah tentang hubungan asmara sepasang kekasih yang tidak mendapat restu orangtua," ujar Ogix pada konferensi pers di Warung BK, Denpasar, Kamis (30/6).
Dia menambahkan, Tanpa Restu sekaligus juga akan dirilis dalam bentuk video musik. Di mana video musik digarap oleh Navapro. Adapun lokasi pengambilan gambar dilakukan di Rumah Desa Bali, Tabanan.
"Semoga single perdana kami bisa diterima oleh pecinta musik di Bali, khususnya pecinta musik Bali," ujar Ogix yang merupakan siswa SMP Negeri 12 Denapasar.
Sementara itu gitaris Coral Tamarind, Wijaya, menuturkan single Tanpa Restu nantinya bisa dinikmati di sejumlah platform musik digital, sementara video klipnya bisa langsung disimak pada kanal YouTube Coral Tamarind.
"Untuk rekaman fisik belum dibuat," ujar Wijaya polos. Untuk diketahui, nama band Coral Tamarind terinspirasi dari daerah asal tiga personelnya, Ogix, Wijaya, dan Wiguna yang berasal dari Kabupaten Karangasem. Sementara Brahma berasal dari Kabupaten Bangli. Coral dan Tamarind sendiri berasal dari bahasa Inggris yang memiliki makna Karang dan Asam. *cr78
Komentar