Izin Masih Diproses, Wisata ATV Beroperasi
Obyek wisata motor ATV Kuber Bali Adventure di Banjar Bayad, Desa Melinggih Kelod, Kecamatan Payangan, Gianyar, kembali beroperasi.
GIANYAR, NusaBali
Padahal, izin operasi usaha wisata ini sedang dalam proses. Usaha wisata ini sempat ditutup secara lisan oleh pihak Pemkab Gianyar, Jumat (17/3), mengingat belum mengantongi izin. Pantauan di lokasi, Jumat kemarin,
wisatawan asing terlihat menikmati wisata motor ATV. Para turis itu datang secara perorangan maupun berkelompok kecil maupun besar. Mereka menjajal lintasan melewati subak di desa setempat. Termasuk melintasi bekas terowongan air yang dibangun era penjajahan Jepang.
Kondisi tersebut dikeluhkan pihak warga setempat. Karena usaha jasa wisata ini belum mengantongi izin. “Belum punya izin kenapa bisa beroperasi. Kalau begitu apakah semua usaha bisa begitu,” keluh seorang warga sekitar.
Selain belum mengantongi izin lengkap, jalur yang dilintasi wisata ATV ini dikhawatirkan merusak terowongan era Jepang itu. “Itu kan lintasan air gak apa-apa dilintasi air. Tapi kalau dilintasi motor dengan suara dan getaran, apakah tidak takut ambruk?,” ujarnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPT) Gianyar Ketut Mudana, mengatakan pihak Kuber Bali Adventure tersebut sudah mengurus perizinan. “Berkas izinnya sudah diproses, tinggal terbit izin," terangnya, Jumat (31/3).
Disinggung terkait usaha wisata ini kembali beroperasi walaupun belum berizin, Mudana berdalih, ‘’itu hanya uji coba saja. Intinya izin sudah diproses,” jelasnya. * e
wisatawan asing terlihat menikmati wisata motor ATV. Para turis itu datang secara perorangan maupun berkelompok kecil maupun besar. Mereka menjajal lintasan melewati subak di desa setempat. Termasuk melintasi bekas terowongan air yang dibangun era penjajahan Jepang.
Kondisi tersebut dikeluhkan pihak warga setempat. Karena usaha jasa wisata ini belum mengantongi izin. “Belum punya izin kenapa bisa beroperasi. Kalau begitu apakah semua usaha bisa begitu,” keluh seorang warga sekitar.
Selain belum mengantongi izin lengkap, jalur yang dilintasi wisata ATV ini dikhawatirkan merusak terowongan era Jepang itu. “Itu kan lintasan air gak apa-apa dilintasi air. Tapi kalau dilintasi motor dengan suara dan getaran, apakah tidak takut ambruk?,” ujarnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPT) Gianyar Ketut Mudana, mengatakan pihak Kuber Bali Adventure tersebut sudah mengurus perizinan. “Berkas izinnya sudah diproses, tinggal terbit izin," terangnya, Jumat (31/3).
Disinggung terkait usaha wisata ini kembali beroperasi walaupun belum berizin, Mudana berdalih, ‘’itu hanya uji coba saja. Intinya izin sudah diproses,” jelasnya. * e
Komentar