BIN Bali Gelar Vaksinasi Covid-19 di Pasar Badung

Vaksinasi ini akan digelar hingga Minggu (24/7), menyasar masyarakat yang belum melakukan vaksinasi tahap 1, 2, maupun 3 atau booster.

Kepala BIN Daerah (Kabinda) Bali Brigjen Pol Hadi Purnomo, mengatakan  pelaksanaan vaksinasi ini digelar serentak di Bali. Untuk di Kota Denpasar digelar di Pasar Badung di Jalan Gajah Mada selama 6 hari, mulai Selasa (19/7) hingga Minggu (24/7). Sasarannya adalah pedagang atau pun pengunjung Pasar Badung yang belum melakukan vaksinasi dosis 1, 2, dan 3.

Masyarakat yang belum vaksinasi hanya perlu membawa KTP yang masih terbaca. “Kami menggencarkan pelaksanaan vaksinasi ini untuk mendukung program vaksinasi di Bali 80 persen dan juga dalam rangka menyongsong G-20,” ujar Brigjen Purmomo.

Selain itu, vaksinasi ini juga dilakukan dikarenakan booster menjadi syarat perjalanan termasuk masuk mal. “Untuk vaksin kami siapkan AstraZeneca, Pfizer, dan Sinovac,” imbuhnya.

Sementara Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar I Dewa Gede Rai, mengatakan untuk mempercepat cakupan vaksinasi sudah ada beberapa skema yang diterapkan. Pertama mengintensifkan pelayanan di fasilitas layanan kesehatan (fasyankes) yang ada di Kota Denpasar.

Dimana, Kota Denpasar menyiagakan sebanyak 40 fasyankes mulai dari puskesmas, rumah sakit maupun klinik. “Jadi 40 fasyankes ini diminta untuk melayani vaksinasi agar cakupan booster semakin meningkat,” kata Dewa Rai.

Skema kedua yakni kembali menggelar vaksinasi massal di banjar maupun kantor desa. Dan skema ketiga yakni melakukan vaksinasi door to door ke rumah-rumah warga dan bekerjasama dengan kepala lingkungan maupun perbekel/lurah.

“Jika nanti ada yang belum vaksinasi apalagi untuk lansia dan disabilitas akan langsung disambangi ke rumahnya,” ucap Dewa Rai. *mis