Peringati HAN, RSU Negara Bagikan Bingkisan ke Pasien Anak

Kegiatan bagi-bagi bingkisan serta balon ini, digelar dalam rangka peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2022. Kegiatan bagi-bagi bingkisan itu dilakukan oleh Direkrut RSU Negara dr Ni Putu Eka Indrawati, dengan menghadirkan maskot RSU Negara Si Jalak Bali (Si Jaba) berupa boneka Jalak Bali.

Pasien anak yang sebagian besar menjalani perawatan di Ruang Bakung itu pun tampak sumringah. Bahkan beberapa anak meminta untuk berfoto bareng dengan Si Jaba.

Di samping memberi bingkisan dan balon, jajaran manajemen RS milik Pemkab Jembrana ini juga memberi semangat agar anak-anak dapat segera sembuh. Termasuk berinteraksi dengan para orangtua tua pasien seputaran pelayanan rumah sakit plat merah ini. Sebagian besar orangtua pasien mengaku merasa puas dan berterima kasih dengan adanya kejutan tersebut.

Direktur RSU Negara dr Ni Putu Eka Indrawati mengatakan, kegiatan pemberian bingkisan ini dilaksanakan serangkaian HAN tahun 2022 yang jatuh pada Sabtu (23/7). Total ada sebanyak 50 bingkisan dan balon yang disiapkan. Selain dibagikan kepada pasien anak yang dirawat di ruang perawatan, bingkisan itu juga dibagikan kepada anak-anak yang tengah berkunjung ke rumah sakit setempat.

“Kami siapkan 50 bingkisan. Itu kami bagikan kepada anak-anak yang ada di ruang rawat inap, pasien Poliklinik Anak, pasien IGD (Instalasi Gawat Darurat), ruang isolasi. Termasuk anak-anak yang kebetulan kami temui di ruang tunggu Poli (Poliklinik Anak) dan beberapa ruang lainnya. Dan total yang menerima bingkisan ada sekitar 30-an anak,” ujar Eka Indrawati.

Eka Indrawati menambahkan, dengan kegiatan berbagi bingkisan itu, diharapkan anak-anak yang tengah dirawat bisa lebih bahagia dan ceria. Sehingga lebih bersemangat dalam menjalani perawatan dan mempercepat kesembuhan mereka. “Agar mereka juga bisa lebih dekat dengan para perawat dan dokter. Sehingga tidak takut lagi saat dirawat, dan tetap rileks saat diobati,” ucap mantan Kepala IGD RSU Negara, ini.

Disinggung mengenai penyakit para pasien anak yang dirawat di RSU Negara saat ini, kata Eka Indrawati, sebagian besar ditawar karena penyakit demam berdarah. Namun ada juga beberapa pasien yang mengidap penyakit lain. *ode