RAPI Bali Minta Basarnas Gembleng Anggota
Harapkan Pelatihan SAR untuk Bantu Penanganan Kedaruratan
MANGUPURA, NusaBali
Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Bali meminta Basarnas Denpasar bersedia memberikan pelatihan terkait Search and Rescue (SAR) kepada para anggota RAPI.
Hal ini sebagai salah satu upaya mengembangkan kemampuan para personel dalam melakukan penanganan kedaruratan jika terjadi hal yang tidak diinginkan. Keinginan tersebut disampaikan langsung Ketua RAPI Provinsi Bali Gusti Ngurah Dibya, saat audiensi ke Basarnas Denpasar di Jalan Uluwatu, Kelurahan Jimbaran, Kecamatan Kuta Selatan, Jumat (5/8) siang. Jika personel RAPI bisa mendapatkan pelatihan SAR, katanya, setidaknya bisa membantu petugas di lapangan saat dalam keadaan rarurat.
“Kami berharap para personel atau anggota RAPI dilatih oleh Basarnas, utamanya terkait search and rescue (pencarian dan penyelamatan), sehingga saat terjadinya kondisi yang membahayakan keselamatan manusia, personel RAPI yang tersebar di tengah masyarakat bisa mengetahui langkah yang diambil,” ujar Ngurah Dibya.
Kepala Basarnas Denpasar Gede Darmada, menyambut baik niat kerja sama tersebut. Dikatakan, Basarnas siap jika memang ada permintaan untuk pelatihan SAR bagi personil RAPI. “Kami sangat terbuka, karena bagaimanapun ketika di lapangan, Basarnas memang membutuhkan juga dukungan dari unsur SAR lainnya, semakin banyak masyarakat yang terlatih akan semakin bagus,” katanya.
Ihwal kelanjutan hubungan kerja sama, pihaknya siap berkoordinasi lebih lanjut untuk finalisasi dan penandatanganan MoU. Dengan demikian, untuk pelatihan personel RAPI bisa segera terlaksana. “Kami harap ini akan segera terealisasi, karena kami sangat membutuhkan peran serta masyarakat dalam operasi SAR,” tegas Darmada. *dar
1
Komentar