Ketua PASI Lepas Made Eppi Dkk

Luhut berpesan kepada para atlet agar tampil terbaik di ajang yang digelar di Kota Konya, Turki, 9-18 Agustus. "Sebelum berangkat ke Turki, kami dilepas oleh Ketum PB PASI. Beliau pesan kepada kami agar menampilkan yang terbaik di ISG nanti. Ucapan beliau sangat memotivasi kami, termasuk saya," ujar Ni Made Eppi, Sabtu (6/8).

Ni Made Eppi akan berusaha tampil maksimal di nomor lompat tinggi. Menurut peraih medali emas PON 2021 Papua ini, lawan-lawan yang akan dihadapi cukup kuat, antara lain dari Uzbekistan dan Malaysia.

Ni Made Eppi mematok lompatan melebihi PON 2021, yakni 1,74 meter. Dia pun mempersiapkan diri dengan baik dan intensif di Bali.

Anak kedua dari dua bersaudara ini dilatih I Ketut Gede Widiana di Lapangan Mengwi, Kabupaten Badung. Sebab dia tidak lagi menjalani latihan di Jakarta lagi. Ni Made Eppi ke Jakarta hanya sesaat, karena melanjutkan perjalanan ke Turki.

"Saya berangkat dari Bali ke Jakarta, 5 Agustus 2022 kemarin. Dari Jakarta langsung ke Turki sehingga tidak latihan di Jakarta lagi. Sekarang saya baru sampai bandara di Istanbul. Lanjut penerbangan ke Konya," papar Ni Made Eppi.

Sebanyak 13 atlet atletik yang berangkat, dua diantaranya dari Pulau Dewata, yakni Ni Made Eppi dan Maria Natalia Londa di lompat jauh. Mereka didamping tiga orang pelatih. "Jadi, total rombongan kami 16 orang," kata anak pasangan I Wayan Suatra dan Ni Nyoman Sukartini itu. *k22