Robert Mundur, Bobotoh Tetap Duduki Graha Persib
BANDUNG, NusaBali
Pelatih Persib Bandung Robert Alberts akhirnya mundur dari kursi kepelatihan pada Rabu (10/8), setelah rentetan hasil buruk Marc Klok dkk pada awal Liga 1.
Meski Robert mundur, ribuan Bobotoh tetap bertahan di Graha Persib. Ya, keputusan Robert mundur tak lepas dari aksi unjuk rasa ribuan Bobotoh di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Bandung, pada hari yang sama. Viking Persib Club menyatakan ada sekitar 5.000 orang dalam aksi tersebut.
Aksi demonstrasi berlangsung tertib. Setiap perwakilan dari kelompok Bobotoh berorasi di atas mobil komando. Ratusan personil kepolisian pun tetap berjaga-jaga di sekitaran lokasi demo.
Unjuk rasa ini dimulai pada pukul 12.30 WIB. Massa aksi bergerak dari Lapangan Saparua ke Graha Persib dengan long march. Kehadiran Bobotoh di Graha Persib, langsung disambut hangat Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat, Umuh Muchtar.
Dihadapan Bobotoh, Umuh pun menyampaikan bahwa Robert sudah mengakhiri kerja sama dengan Persib. Pelatih asal Belanda tersebut memutuskan mundur dari jabatannya sebagai pelatih kepala.
"Sekarang Rene (Robert) sudah tidak ada lagi di Persib, pada saat lawan Semarang (PSIS), sudah tidak lagi bersama kita," tegas Umuh.
Sontak pernyataan Umuh tersebut disambut gembira ribuan Bobotoh. Mereka kemudian menyanyikan yel-yel Persib sambil menyalakan flare. Mundurnya Robert berdasarkan hasil evaluasi terhadap tim dari tiga laga di Liga 1, dengan hasil sekali imbang dan dua kali kalah.
Yakni, imbang 2-2 lawan Bhayangkara FC, serta digebuk Madura United 1-3 dan Borneo FC Samarinda 4-1. Hasil buruk tersebut membuat Persib di peringkat ke 17, dengan satu poin dari tiga laga.
Adapun soal penunjukan pelatih baru, Umuh Mohtar mengatakan masih dalam proses. Menurutnya, tidak mudah menunjuk pelatih baru.
"Ya pak Glenn (Direktur Utama PT Persib Bandung Bermartabat) yang menentukan, tapi mungkin asing ya, sementara ini kita membidik (pelatih) asing ya," kata Umuh.
Untuk sementara waktu, kata Umuh, skuad Persib akan dipimpin Asisten Pelatih Budiman sebagai pelatih kepala.*
Aksi demonstrasi berlangsung tertib. Setiap perwakilan dari kelompok Bobotoh berorasi di atas mobil komando. Ratusan personil kepolisian pun tetap berjaga-jaga di sekitaran lokasi demo.
Unjuk rasa ini dimulai pada pukul 12.30 WIB. Massa aksi bergerak dari Lapangan Saparua ke Graha Persib dengan long march. Kehadiran Bobotoh di Graha Persib, langsung disambut hangat Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat, Umuh Muchtar.
Dihadapan Bobotoh, Umuh pun menyampaikan bahwa Robert sudah mengakhiri kerja sama dengan Persib. Pelatih asal Belanda tersebut memutuskan mundur dari jabatannya sebagai pelatih kepala.
"Sekarang Rene (Robert) sudah tidak ada lagi di Persib, pada saat lawan Semarang (PSIS), sudah tidak lagi bersama kita," tegas Umuh.
Sontak pernyataan Umuh tersebut disambut gembira ribuan Bobotoh. Mereka kemudian menyanyikan yel-yel Persib sambil menyalakan flare. Mundurnya Robert berdasarkan hasil evaluasi terhadap tim dari tiga laga di Liga 1, dengan hasil sekali imbang dan dua kali kalah.
Yakni, imbang 2-2 lawan Bhayangkara FC, serta digebuk Madura United 1-3 dan Borneo FC Samarinda 4-1. Hasil buruk tersebut membuat Persib di peringkat ke 17, dengan satu poin dari tiga laga.
Adapun soal penunjukan pelatih baru, Umuh Mohtar mengatakan masih dalam proses. Menurutnya, tidak mudah menunjuk pelatih baru.
"Ya pak Glenn (Direktur Utama PT Persib Bandung Bermartabat) yang menentukan, tapi mungkin asing ya, sementara ini kita membidik (pelatih) asing ya," kata Umuh.
Untuk sementara waktu, kata Umuh, skuad Persib akan dipimpin Asisten Pelatih Budiman sebagai pelatih kepala.*
1
Komentar