Guru dan Siswa Ikut Pelatihan Metode Gasing
BANGLI, NusaBali
Bupati Bangli, Sang Nyoman Sedana Arta, membuka latihan berhitung dengan metode Gasing (Gampang, Asyik, Menyenangkan) di aula Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa, kampus Bangli, Rabu (10/8).
Latihan berhitung metode Gasing dihadiri langsung penciptanya yang juga staf Menko Marves, Prof Yohanes Surya. Latihan ini untuk meningkatkan ketrampilan berhitung. Peserta pelatihan yakni guru dan siswa.
Bupati Sedana Arta menegaskan, pendidikan haruslah berkwalitas. “Pelatihan ini adalah berkah akademik bagi para guru dan siswa,” jelas Bupati Sedana Arta. Bupati berharap seluruh peserta dapat menguasai materi yang diberikan sehingga bermanfaat bagi diri sendiri, guru, dan siswa lainnya. Sehingga kualitas kompetensi numerasi anak-anak meningkat secara signifikan. Kadis Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Bangli, Komang Pariarta mengatakan, latihan ini sangat bermanfaat bagi siswa untuk meningkatkan ketrampilan berpikir tingkat tinggi melalui proses belajar pandai berhitung menggunakan metode Gasing.
Metode Gasing tidak hanya untuk siswa, juga bermanfaat bagi guru. “Guru mampu mengajarkan konsep penjumlahan, perkalian, pengurangan, dan pembagian dengan menggunakan metode Gasing kepada siswa sehingga meningkatkan efektivitas pembelajaran,” jelas Komang Pariarta. Menurutnya, latihan Gasing diikuti 50 guru dan 150 siswa dari Bangli serta sebanyak 10 guru dan 20 siswa dari Kota Denpasar. *esa
Bupati Sedana Arta menegaskan, pendidikan haruslah berkwalitas. “Pelatihan ini adalah berkah akademik bagi para guru dan siswa,” jelas Bupati Sedana Arta. Bupati berharap seluruh peserta dapat menguasai materi yang diberikan sehingga bermanfaat bagi diri sendiri, guru, dan siswa lainnya. Sehingga kualitas kompetensi numerasi anak-anak meningkat secara signifikan. Kadis Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Bangli, Komang Pariarta mengatakan, latihan ini sangat bermanfaat bagi siswa untuk meningkatkan ketrampilan berpikir tingkat tinggi melalui proses belajar pandai berhitung menggunakan metode Gasing.
Metode Gasing tidak hanya untuk siswa, juga bermanfaat bagi guru. “Guru mampu mengajarkan konsep penjumlahan, perkalian, pengurangan, dan pembagian dengan menggunakan metode Gasing kepada siswa sehingga meningkatkan efektivitas pembelajaran,” jelas Komang Pariarta. Menurutnya, latihan Gasing diikuti 50 guru dan 150 siswa dari Bangli serta sebanyak 10 guru dan 20 siswa dari Kota Denpasar. *esa
1
Komentar