Perayaan HUT RI di Karangasem tanpa Napak Tilas
AMLAPURA, NusaBali
Perayaan HUT ke-77 Republik Indonesia di Karangasem tanpa kegiatan napak tilas. Rute napak tilas menyusuri perjalanan perjuangan pasukan Ciung Wanara pimpinan I Gusti Ngurah Rai.
Napak tilas ditiadakan sejak tahun 2020. Biasanya napak tilas digelar mulai 15 Agustus dengan start di Banjar Pemuteran, Desa Pempatan, Kecamatan Rendang dan finish di Lapangan Tanah Aron, Jalan Ngurah Rai Amlapura pada 17 Agustus.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa Politik Karangasem I Wayan Sutapa mengatakan, tahun ini napak tilas ditiadakan karena nihil anggaran. Napak tilas telah menjadi tradisi di Karangasem untuk mengenang rute perjuangan pasukan Ciung Wanara tahun 1973. Napak tilas terakhir pada tahun 2019 diikuti 36 regu. Terdiri dari 10 regu putra dan 9 regu putri tingkat pelajar, 8 regu putra dan 4 putri dari kelompok umum, didukung 5 regu penyapu ranjau sebagai penunjuk jalan. “Napak tilas diganti dengan menggelar persembahyangan di Tugu Pahlawan Banjar Pemuteran dan di Pura Laga, Desa Nawakerti, Kecamatan Abang,” jelas Wayan Sutapa, Kamis (11/8).
Wayan Sutapa berharap tahun depan nihil kasus Covid-19 agar kegiatan napak tilas untuk mengenang perjuangan pasukan Ciung Wanara kembali digelar dengan melibatkan seluruh pelajar dan masyarakat umum. Napak tilas untuk menanamkan semangat patriotisme. Kabag Prokopim (Protokol dan Komunikasi Pimpinan) Setda Karangasem I Made Suartana menambahkan, napak tilas diganti dengan persembahyangan bersama. *k16
Kepala Badan Kesatuan Bangsa Politik Karangasem I Wayan Sutapa mengatakan, tahun ini napak tilas ditiadakan karena nihil anggaran. Napak tilas telah menjadi tradisi di Karangasem untuk mengenang rute perjuangan pasukan Ciung Wanara tahun 1973. Napak tilas terakhir pada tahun 2019 diikuti 36 regu. Terdiri dari 10 regu putra dan 9 regu putri tingkat pelajar, 8 regu putra dan 4 putri dari kelompok umum, didukung 5 regu penyapu ranjau sebagai penunjuk jalan. “Napak tilas diganti dengan menggelar persembahyangan di Tugu Pahlawan Banjar Pemuteran dan di Pura Laga, Desa Nawakerti, Kecamatan Abang,” jelas Wayan Sutapa, Kamis (11/8).
Wayan Sutapa berharap tahun depan nihil kasus Covid-19 agar kegiatan napak tilas untuk mengenang perjuangan pasukan Ciung Wanara kembali digelar dengan melibatkan seluruh pelajar dan masyarakat umum. Napak tilas untuk menanamkan semangat patriotisme. Kabag Prokopim (Protokol dan Komunikasi Pimpinan) Setda Karangasem I Made Suartana menambahkan, napak tilas diganti dengan persembahyangan bersama. *k16
1
Komentar