Desa Adat Muncan Membangun Pura Beji Yehsah

Di lahan itu, Desa Adat Muncan mendirikan Pura Beji Yehsah untuk tempat melasti Ida Bhatara Kabeh Pura Besakih. Pura Beji terdiri dari palinggih Ida Bhatara Tirtha, kolam, panyengker, dan pendukungnya. Anggaran pembangunan Rp 1,5 miliar bersumber dari Provinsi Bali.  

Lokasi Pura Beji Yehsah di timur Pura Yehsah, tepatnya di timur wantilan Pura Yehsah. Jalan menuju Para Beji Yehsah mesti melintasi Pura Yehsah. Bendesa Adat Muncan Jro Gede Suwena Putus Upadesa menjelaskan, anggaran pembangunan dari Provinsi Bali Rp 1,5 miliar. Setelah ditender anggaran terpakai Rp 883 juta. Jro Gede Suwena Putus Upadesa mengatakan, dengan ada nya penataan di mata air Yehsah, maka krama Hindu bisa menggelar melasti di satu areal dengan Pura Yehsah.

Selama ini melasti di mata air Yehsah di tepi sungai. Namun mata air di tepi Sungai Yehsah dihanyutkan banjir lahar dingin. “Nanti juga dibangun pengaman mata air lengkap dengan panyengker sehingga berbentuk kolam,” jelas Jro Gede Suwena Putus Upadesa didampingi anggota DPRD Karangasem I Gusti Agung Dwi Putra. Setiap tahun ganjil atau setiap dua tahun sekali Ida Bhatara Kabeh dari Pura Besakih melasti ke Pura Beji Yehsah. Atas dasar itulah, Bendesa Adat Muncan Jro Gede Suwena Putus Upadesa mengusulkan ke Provinsi Bali agar dapat bantuan penataan Pura Beji Yehsah.

Anggota DPRD Karangasem I Gusti Agung Dwi Putra mengatakan telah memperjuangkan perbaikan jalan dari pusat Desa Muncan menuju Banjar Susut tembus Pura Beji Yehsah. “Saya sudah perjuangkan agar pada tahun 2023 dapat anggaran perbaikan,” jelas anggota dewan dari Banjar Padangtunggal Kangin, Desa Duda ini. Jalan perlu dilebarkan agar dua kendaraan bisa keluar masuk kawasan Pura Yehsah dan Pura Beji Yehsah. *k16