Tulang Manusia Hebohkan Bengkala
Pihak kepolisian berusaha mengidentifikasi identitas mayat yang sudah menjadi tulang belulang tersebut dengan melakukan tes DNA.
SINGARAJA, NusaBali
Warga yang tinggal di wilayah Banjar Dinas Kajanan, Desa Bengkala, Kecamatan Kubutambahan, Buleleng, digegerkan dengan peristiwa penemuan mayat yang sudah menjadi tulang belulang, pada Kamis (18/8) petang sekitar pukul 18.00 Wita.
Menurut Kasi Humas Polres Buleleng, AKP Gede Sumarjaya, mayat tersebut kali pertama ditemukan oleh warga setempat bernama Made Sukerta, 50. Awalnya, Sukerta yang hendak berangkat ke kebunnya mencium bau busuk di sekitar lokasi penemuan mayat. "Setelah ditelusuri ditemukan mayat yang sudah menjadi tulang belulang," kata Sumarjaya, Jumat (19/8).
Kejadian itu kemudian dilaporkan Sukerta ke Polsek Kubutambahan. Personel Polsek Kubutambahan Bersama petugas Inafis Polres Buleleng, lantas mendatangi lokasi kejadian dan melakukan olah TKP. Selanjutnya mayat dievakuasi ke RSUD Buleleng. "Mayat sudah dibawa ke RSUD Buleleng. Kami sudah lakukan olah TKP," imbuh AKP Sumarjaya.
Hingga saat ini kepolisian belum bisa mengungkap identitas mayat tersebut lantaran saat ditemukan sudah menjadi tulang belulang dan sukar untuk diidentifikasi. Rencananya, polisi akan melakukan pemeriksaan DNA terhadap mayat tersebut. "Kejadian ini masih dalam penyelidikan. Kami tengah meminta Labfor Polda Bali untuk meminta pemeriksaan DNA," ungkap AKP Sumarjaya. *mz
Menurut Kasi Humas Polres Buleleng, AKP Gede Sumarjaya, mayat tersebut kali pertama ditemukan oleh warga setempat bernama Made Sukerta, 50. Awalnya, Sukerta yang hendak berangkat ke kebunnya mencium bau busuk di sekitar lokasi penemuan mayat. "Setelah ditelusuri ditemukan mayat yang sudah menjadi tulang belulang," kata Sumarjaya, Jumat (19/8).
Kejadian itu kemudian dilaporkan Sukerta ke Polsek Kubutambahan. Personel Polsek Kubutambahan Bersama petugas Inafis Polres Buleleng, lantas mendatangi lokasi kejadian dan melakukan olah TKP. Selanjutnya mayat dievakuasi ke RSUD Buleleng. "Mayat sudah dibawa ke RSUD Buleleng. Kami sudah lakukan olah TKP," imbuh AKP Sumarjaya.
Hingga saat ini kepolisian belum bisa mengungkap identitas mayat tersebut lantaran saat ditemukan sudah menjadi tulang belulang dan sukar untuk diidentifikasi. Rencananya, polisi akan melakukan pemeriksaan DNA terhadap mayat tersebut. "Kejadian ini masih dalam penyelidikan. Kami tengah meminta Labfor Polda Bali untuk meminta pemeriksaan DNA," ungkap AKP Sumarjaya. *mz
1
Komentar