Lansia Sepuh Desa Kukuh Mejangeran Hibur Penonton
TABANAN, NusaBali
Ada yang menarik di Balai Desa Kukuh, Kecamatan Kerambitan, Tabanan pada Kamis (25/8). Serangkaian dengan HUT Ke-7 Kelompok Lansia Rama Werdha Sejahtera para lansia yang sudah sepuh mejangeran.
Meskipun gerakan menari mereka tidak cekatan, namun sangat menghibur penonton.
Para lansia di Desa Kukuh ini memang aktif. Selain mejangeran, mereka aktif pada kegiatan lain seperti menabuh, hingga megegitan. Bahkan pementasan mereka ini pun sudah sering diminta ngayah ke desa tetangga.
Perbekel Desa Kukuh, I Nyoman Widhi Adnyana mengatakan, kegiatan mejangeran yang dilaksanakan serangkaian dengan ulang tahun lansia di Desa Kukuh.
Ada 10 pasang penari lansia yang mejangeran. "Penonton sangat antusias, bahkan mereka terhibur," jelasnya.
Menurutnya kesenian mejangeran dilaksanakan untuk melestarikan budaya Bali. Mereka para lansia dilatih untuk pentas dengan penampilan maksimal. Latihan yang dilakukan tidak setiap hari, namun jika akan ada kegiatan baru dilakukan pelatihan. "Jadi mereka para lansia ini ada pelatihnya. Tadi (kemarin) yang menabuh untuk tari janger juga lansia," katanya.
Widhi Adnyana menambahkan, kegiatan lansia di Desa Kukuh memang menjadi atensi. Selain karena anjuran dari pemerintah untuk memberikan kesejahteraan lansia, Desa Kukuh juga memiliki tujuan yang sama yakni untuk memberikan rasa bahagia di hari tua mereka. "Ini bertujuan untuk membuat para lansia tidak bosan di rumah, kita buat kegiatan agar mereka umur panjang," katanya.
Dan selain aktif mejangeran, tegas Widhi Adnyana, para lansia di Desa Kukuh juga aktif megegitan (nyanyian suci). Bahkan saking aktifnya mereka pun sering diundang ngayah ke desa tetangga.
"Kalau ada acara ataupun upacara agama sering mendapat undangan. "Nanti saat piodalan November di Desa Kukuh, mereka juga akan pentas," jelas Widhi Adnyana. *des
1
Komentar