Lahan Drag Race Mulai Diratakan
BANGLI, NusaBali
Pembuatan lintasan drag race di Desa Landih, Kecamatan Bangli memasuki tahap perataan lahan.
Lahan untuk lintasan drag race disiapkan seluas 2 hektare. Dinas PUPR Perkim Bangli telah melakukan studi tiru ke Sirkuit Internasional Sentul, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Kabid Bina Marga Dinas PUPR Perkim Bangli, I Wayan Lega Suprapto mengatakan, memastikan drag race Landih memenuhi standar, tim melakukan studi tiru ke Sirkuit Internasional Sentul. Banyak masukan yang didapat saat kunjungan ke Sirkuit Sentul, semisal pengelolaan sirkuit, aspal yang digunakan untuk lintasan, dan jarak dinding batas penonton dengan lintasan. “Kamii bertemu dengan pengelola. Hasil studi tiru kami jadikan acuan perencanaan pembangunan sirkuit,” ungkap Wayan Lega, Jumat (26/8).
Pembuatan lintasan drag race di Desa Landih mulai dikerjakan sejak 4 Agustus 2022. Pengerjaan dimulai dengan pembongkaran lahan seluas 2 hektare. Lintasan sepanjang 420 meter dengan lebar 20 meter dan penataan lahan parkir seluas 7.800 meter persegi. Pekerjaan selama 135 hari kalender, selesai tanggal 16 Desember 2022. Pejabat asal Desa Manikliyu, Kecamatan Kintamani ini menyampaikan untuk tahap awal pembangunan sirkuit, Pemkab Bangli mengalokasikan anggaran Rp 5,3 miliar. Setelah proses tender ditawar Rp 3.857.413.902 oleh CV Adi Putra. “Tahap awal yang dikerjakan adalah lintasan drag race dan penataan lahan parkir,” jelas Wayan Lega.
Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta mengatakan, pembangunan lintasan drag race untuk memfasilitasi komunitas pemuda yang punya hobi balap. Rencana pembangunan sirkuit drag race dapat dukungan penuh dari Ikatan Motor Indonesia (IMI) pusat, bahkan siap berikan dukungan konsultasi. “Tahun ini pengerjaan baru sebatas lintasan dan areal parkir saja, akan dilengkapi dengan fasilitas penunjang lainnya,” jelas Bupati Sedana Arta. *esa
Komentar