Sapi Tervaksin 14.731, Tersisa 2.269 Vaksin
TABANAN, NusaBali
Sebanyak 14.731 ekor sapi di Tabanan sudah mendapatkan vaksinasi pertama maupun booster. Jumlah sapi yang sudah mendapat vaksin menyebar di 10 kecamatan. Di sisi lain, Dinas Pertanian Tabanan masih mendapat laporan sapi yang suspek Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
Total sekitar 10 sapi yang dilaporkan namun sudah sembuh. Kepala Dinas Pertanian Tabanan I Made Subagia mengatakan, laporan suspek ini tidak berat. Hanya tidak mau makan namun peternak trauma akan hal itu. “Karena peternak trauma, jadi sedikit-sedikit dikaitkan dengan PMK,” ujar Subagia, Kamis (1/9).
Dikatakan, laporan sapi itu tidak mau makan ada di Kecamatan Kediri dan Kecamatan Kerambitan. Namun saat ini kondisinya telah sembuh. “Sudah diberikan vitamin, jadi laporan terkait tidak mau makan dan lemas itu sudah sembuh,” jelas Subagia.
Hingga saat ini kasus PMK di Tabanan masih ada tiga kasus. Terhadap ganti rugi ke peternak ini masih sedang proses. “Ganti rugi masih dalam proses, kita sedang menunggu,” jelasnya.
Terpisah Kabid Ternak Dinas Pertanian Tabanan I Gde Parta Ariana mengatakan, total sapi yang sudah tervaksin sebanyak 14.731 ekor. Rincianya, sapi yang vaksin pertama 9.326 ekor dan vaksin booster sebanyak 5.045 ekor. “Seluruh ternak yang tervaksin sudah tersebar di 10 kecamatan,” tegasnya.
Sementara terkait dengan jumlah vaksin sekarang terdata masih di angka 2.269 dosis, dan tambahanya masih menunggu kiriman dari Pemprov Bali. “Kemungkinan minggu depan kita dapat tambahan vaksin,” jelas Parta Ariana. *des
Komentar