Tingkat Hunian Kawasan The Nusa Dua Capai 60 Persen
MANGUPURA, NusaBali
Tingkat hunian hotel di kawasan The Nusa Dua, Kecamatan Kuta Selatan, Badung menunjukkan tren positif.
Dalam tiga bulan terakhir, Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) selaku pengelola kawasan The Nusa Dua mencatat rata-rata tingkat hunian hotel di kawasan tersebut mencapai 60 persen. Direktur Utama ITDC Ari Respati, mengatakan tren positif ini sudah terlihat sejak Juni 2022. Pada Juni hingga Juli 2022 capaiannya berada pada angka 60,10 persen dan 65,37 persen. Kemudian pada Agustus 2022, tren positif masih berlanjut dengan catatan tingkat hunian hotel berada pada angka 63,17 persen. Hal tersebut sekaligus menunjukkan bahwa tingkat hunian relatif stabil terjaga, walau musim libur Juni dan Juli 2022 telah berlalu.
“Kami gembira dapat kembali melihat pertumbuhan positif tingkat hunian kawasan The Nusa Dua yang kami kelola. Mengingat Agustus ini adalah masa peralihan ke low season dan biasanya kunjungan wisatawan mulai menurun, tapi kunjungan tetap terjaga,” kata Ari Respati, Rabu (14/9).
Menurutnya, jika dibandingkan dengan periode yang sama Agustus tahun lalu, maka terlihat adanya peningkatan cukup signifikan. Tahun lalu pada periode yang sama tercatat hanya 6.935 orang yang berkunjung, namun pada Agustus 2022 melonjak menjadi 62.801 orang. Dengan kata lain, terjadi pertumbuhan sebesar 805 persen.
Masih menurut Ari Respati, stabilnya tingkat okupansi selama tiga bulan terakhir, tiada lain berkat peningkatan frekuensi penyelenggaraan meeting tingkat nasional dan internasional serta kegiatan kepariwisataan lainnya di Bali khususnya di kawasan The Nusa Dua. “Selain side event G20, event musik bergengsi di Bali yaitu UNIVLOX Lite Night Vol.4 yang dihadiri oleh 10.000 penonton juga telah sukses digelar di Pulau Peninsula,” rincinya.
General Manager Sofitel Bali Nusa Dua Beach Resort Sylvain Pasdeloup, juga mengakui tingkat hunian hotel meningkat saat ini. Bahkan padatnya agenda akan berlangsung menjelang KTT G20 nanti. Dia pun optimistis tingkat hunian hotel pada kuarter III akan bisa terjaga di atas 50 persen. Kondisi ini pastinya hal yang patut disyukuri. “Kami berharap bahwa peningkatan kegiatan pariwisata di The Nusa Dua dapat membawa pertumbuhan bagi sektor pariwisata dan ekonomi masyarakat Bali secara umum,” katanya.
Untuk diketahui, dalam beberapa bulan ke depan, sejumlah event telah terjadwal akan berlangsung di kawasan The Nusa Dua. Di antaranya yakni rangkaian event World Tourism Day pada akhir September 2022, International Federation of Purchasing and Supply Management (IFPSM) World Summit 2022, World Conference of Constitutional Justice (WCJJ) pada Oktober 2022, B20 dan KTT Archipelago and Island State Forum (AIS) pada November 2022, serta 14th Esport World dan Bali Democracy Forum (BDF) pada Desember 2022. *dar
Komentar