Datangi SMP, KPPAD Edukasi Jangan Berkelahi
GIANYAR, NusaBali
Perkelahian pelajar SMP dalam rekaman video yang sempat viral, 24 Agustus 2022, ditindaklanjuti oleh Komisioner Komisi Penyelenggara Perlindungan Anak Daerah (KPPAD) Bali Kadek Ariasa.
Dia dengan mendatangi salah satu SMP negeri di Gianyar, untuk mengedukasi para siswa agar menghindari kekerasan anak, apalagi berkelahi.
“Kami edukasi sekalian misi sosialisasi tentang perlindungan anak sekaligus mencegah kekerasan terhadap anak,” ujar komisioner asal Desa Mas, Kecamatan Ubud ini, Kamis (15/9).
Salah satu edukasi untuk mencegah terjadi pembullyan terhadap korban dan pelaku yang viral itu. “Kami ingin mengajak semua pihak, apa yang lebih penting harus dilakukan ke depan,” ujarnya. Maksud kunjungan untuk monitoring untuk mengklarifikasi lebih konkret kejadian tersebut sekaligus memastikan tindak lanjut pasca-penyelesaian kasus itu secara kekeluargaan. “Dengan tetap mengacu pada aturan kedisiplinan yang sudah disepakati bersama,” jelasnya.
Aksi perkelahian itu, ke depan harus dijadikan pengalaman yang sangat berharga. “Sekaligus jadi bahan instrospeksi bagi semua pihak, dari keluarga, masyarakat, sekolah maupun pemerintah dalam hal memberikan pendidikan yang lebih tepat dan baik.
“Dalam arti yang betul sebagai pemenuhan hak anak yang terbaik bukan dengan menyerahkan begitu saja tugas pendidikan di sekolah formal saja,” pintanya. Selain itu, banyak hal yang mesti dibenahi. “Terlebih ke depan terus digaungkan kurikulum merdeka belajar dan pelajar Pancasila. Inilah tantangan yang lebih besar dan lebih berat dalam mewujudkannya,” jelasnya.*nvi
Komentar