Penggiat Bahasa Bali Sasar Milenial Berpartisipasi dalam Kebijakan Publik

Mencapai target sasaran, khususnya para siswa dan masyarakat, BASAbali Wiki membangun kerja sama dengan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora), Dinas Kebudayaan, Penyuluh Bahasa Bali, para guru, dan stakeholder terkait. Secara khusus, bala (member) BASAbali Wiki menggelar retreat diselingi outbound di sebuah vila kawasan Desa Baturiti, Kecamatan Baturiti, Tabanan, Sabtu-Minggu (17-18/9).

Direktur BASAbali Wiki, Putu Eka Guna Yasa mengatakan, pertemuan para member ini untuk meningkatkan motivasi dan menggali berbagai strategi untuk mendorong partisipasi publik para kaum milenial yang disampaikan dengan menggunakan media bahasa Bali. Sebagai platform digital, BASAbali Wiki sudah delapan kali menggelar Wikithon Partisipasi Publik untuk menjaring aspirasi terkait isu-isu yang berkembang di masyarakat. Selain Wikithon, masyarakat umum juga bisa memasukkan kata-kata bahasa Bali dalam kamus daring. “BASAbali Wiki merupakan organisasi yang berupaya melestarikan bahasa Bali melalui pembuatan aplikasi digital kamus bahasa Bali, ruang komunitas, dan mendorong partisipasi publik” ungkap Eka Guna Yasa.

Dosen Susastra Bali Purwa ini menambahkan, pada retreat yang digelar di Baturiti, Tabanan, memunculkan berbagai gagasan untuk mengajak kaum milenial menggunakan bahasa Bali dalam kehidupan sehari-hari. Sasarannya adalah para pelajar di sekolah. Strategi yang diterapkan untuk tembus ke sekolah dengan bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Provinsi Bali dan kabupetan/kota di Bali. Menjalin kerja sama dengan Dinas Kebudayaan Bali untuk melibatkan para Penyuluh Bahasa Bali dengan pembinaan kepada yowana atau karang taruna. “Kami juga berupaya meningkatkan konten video dan membuat podcast melibatkan para pubik figur sehingga sesuai dengan semangat dan jiwa zaman,” ungkap Eka Guna Yasa didampingi Direktur Komunikasi Ni Nyoman Clara Listya Dewi. *k21